kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.476.000   8.000   0,54%
  • USD/IDR 15.855   57,00   0,36%
  • IDX 7.134   -26,98   -0,38%
  • KOMPAS100 1.094   -0,62   -0,06%
  • LQ45 868   -3,96   -0,45%
  • ISSI 217   0,66   0,31%
  • IDX30 444   -2,90   -0,65%
  • IDXHIDIV20 536   -4,36   -0,81%
  • IDX80 126   -0,06   -0,05%
  • IDXV30 134   -2,14   -1,58%
  • IDXQ30 148   -1,23   -0,83%

Laba BNI (BBNI) Naik 14,2% Jadi Rp 20,9 Triliun pada Tahun 2023


Jumat, 26 Januari 2024 / 16:13 WIB
Laba BNI (BBNI) Naik 14,2% Jadi Rp 20,9 Triliun pada Tahun 2023
ILUSTRASI. Nasabah melakukan transaksi di atm di Bintaro Tangerang Selatan, Jumat (6/10/2022). pho KONTAN/Carolus Agus Waluyo/06/01/2023


Reporter: Adrianus Octaviano | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) telah membukukan laba bersih sepanjang 2023 senilai Rp 20,9 triliun. Itu berarti, laba BNI tercatat mengalami kenaikan sekitar 14,2% secara tahunan (year on year/YoY).

Mengutip presentasi perusahaan (26/1), kenaikan laba bank pelat merah ini lebih dikarenakan kenaikan dari pendapatan non bunga yang sekitar 6,6% YoY. Nilai yang dibukukan sendiri mencapai Rp 21,47 triliun.

Sebaliknya, pendapatan bunga bersih BNI justru mengalami koreksi tipis sepanjang tahun tersebut. Dari Rp 41,32 triliun di tahun 2022 kini turun menjadi Rp 41,27 triliun yang berarti ada penurunan sekitar 0,1% YoY.

Baca Juga: Pencabutan Izin BPR Kembali Terjadi, LPS Siapkan Pembayaran Simpanan Nasabah

Sementara itu, biaya provisi yang dikeluarkan bank berlogo 46 itu juga mengalami penurunan yang akhirnya turut mendongkrak laba. Biaya provisi BNI tercatat turun 20,1% YoY menjadi Rp 9,19 triliun.

Dari sisi fungsi intermediasi, BNI telah menyalurkan kredit sebesar Rp 695,08 triliun sepanjang 2023 atau naik sekitar 7,6% YoY, lebih rendah dari pertumbuhan kredit industri yang mencapai 10,4% YoY.

Namun, pertumbuhan Dana Pihak Ketiga (DPK) milik BNI mampu lebih tinggi jika dibandingkan pertumbuhan DPK industri yang hanya 3,8% YoY. BNI mampu menumbuhkan DPK sepanjang 2023 sekitar 5,4% menjadi Rp 810,73 triliun.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek)

[X]
×