Reporter: Nova Betriani Sinambela | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Reasuransi Indonesia Utama atau Indonesia Re membukukan penurunan laba komprehensif di kuartal I-2024.
Berdasarkan laporan keuangan perusahaan, laba komperhensif yang diperoleh hanya Rp 7,341 miliar, turun 40,46% secara tahunan (year on year/YoY) dari periode yang sama tahun sebelumnya yaitu Rp 12,330 miliar.
Direktur Utama Indonesia Re, Benny Waworuntu menanggapi penurunan ini memang biasa terjadi karena masih awal tahun. Namun demikian ia optimistis terhadap pertumbuhannya hingga akhir tahun.
"Itu kan masih masa berjalan ya, bulan ini bisa rugi, besok bisa untung jadi tidak bisa dijadikan patokan," kata Benny kepada KONTAN, Selasa (23/4).
Baca Juga: Perusahaan Asuransi Jiwa Sebut Tenaga Aktuaris Punya Peran Penting bagi Perusahaan
Untuk diketahui penurunan laba ini diikuti oleh jumlah pendapatan premi yang juga turun sebesar 11,21% secara tahunan dari Rp 1,65 triliun pada 2023 menjadi Rp 1,47 triliun pada 2024.
Hasil underwriting perusahaan juga mengalami penurunan sebesar 12,13% secara tahunan menjadi Rp 28,598 miliar dari periode yang sama tahun sebelumnya yaitu Rp 32,55 miliar.
Sementara jumlah beban usaha dari Rp 60,36 miliar pada periode yang sama tahun lalu menjadi Rp 65,59 pada kuartal I-2024, atau naik 8,6% secara tahunan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News