Reporter: Vatrischa Putri Nur | Editor: Ignatia Maria Sri Sayekti
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Central Asia Tbk (BCA) menegaskan bahwa pihaknya belum memiliki rencana untuk menerbitkan obligasi. Hal ini disebabkan, hingga saat ini likuiditas perseroan terpantau berada dalam posisi memadai.
EVP Corporate Communication & Social Responsibility BCA Hera F. Haryn memaparkan bila saat ini BCA mengandalkan dana pihak ketiga (DPK) sebagai sumber pendanaan utama untuk pembiayaan. Sebagaimana diketahui, DPK merupakan dana yang dihimpun oleh bank dari masyarakat dalam bentuk simpanan seperti giro, tabungan, dan deposito.
"Hingga saat ini BCA belum berencana menerbitkan obligasi. Saat ini, likuiditas perseroan berada dalam posisi memadai," tutur Hera kepada Kontan, Senin (14/7).
Baca Juga: BCA Targetkan Pertumbuhan Kredit hingga 8% pada Semester-II 2025
Secara konsolidasi, total DPK BCA naik 6,5% year-on-year (YoY), mencapai Rp 1.193 triliun per Maret 2025. CASA (Current Account Savings Account) BCA tumbuh 8,3% YoY mencapai Rp 979 triliun, atau sekitar 82% total DPK.
Dana CASA menjadi kontributor utama pendanaan BCA seiring dengan meningkatnya volume transaksi. Frekuensi transaksi yang diproses BCA secara menyeluruh tumbuh 19% YoY.
Baca Juga: DPK Valas BCA Meningkat 17% Mencapai Rp 77,9 Triliun pada Kuartal l 2025
Guna mempertahankan kinerja DPK yang solid ini, Hera menjelaskan bahwa BCA secara konsisten mengusung konsep "hybrid banking” untuk memberikan layanan secara holistik, baik di ekosistem online maupun offline, untuk dapat mempertahankan posisi di pasar dan senantiasa bertumbuh.
“Kami berharap pertumbuhan CASA dan DPK masih tetap solid ke depan, sejalan dengan volume transaksi yang terus bertumbuh," bubuhnya.
Terakhir, BCA juga senantiasa mengelola likuiditas secara pruden serta mempertimbangkan prinsip kehati-hatian dalam penerapan manajemen risiko.
Baca Juga: Jaga Kualitas Kredit, NPL BCA Cuma 2% Per Kuartal-I 2025
Selanjutnya: Konsumsi Masyarakat Masih Tertekan, Meski Inflasi dan Harga Pangan Turun
Menarik Dibaca: Zinc Trail Run Hadir di Bali pada November Tahun Ini
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News