kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   -13.000   -0,85%
  • USD/IDR 16.200   -20,00   -0,12%
  • IDX 7.066   -30,70   -0,43%
  • KOMPAS100 1.055   -6,75   -0,64%
  • LQ45 830   -5,26   -0,63%
  • ISSI 215   0,27   0,12%
  • IDX30 424   -2,36   -0,55%
  • IDXHIDIV20 513   -0,30   -0,06%
  • IDX80 120   -0,79   -0,65%
  • IDXV30 124   -1,30   -1,04%
  • IDXQ30 142   -0,32   -0,23%

Lippo memperbesar asuransi kesehatan


Jumat, 21 Desember 2012 / 12:05 WIB
Lippo memperbesar asuransi kesehatan
ILUSTRASI. Orangtua harus waspada, ini 10 gejala diabetes tipe 1 pada anak.


Reporter: Adi Wikanto |

JAKARTA. Lippo General Insurance berencana memperbesar kontribusi premi di asuransi kesehatan pada tahun depan. Ini demi mengantisipasi terbentuknya Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) pada tahun 2014 mendatang. Setelah BPJS terbentuk, asuransi komersial bakal sulit memasarkan asuransi kesehatan, karena semua masyarakat sudah mendapat jaminan berupa perawatan dan pengobatan dari serangan penyakit.

Alva Umbas Corporate Communication Head Lippo Insurance, menjelaskan akan memfokuskan pemasaran asuransi kesehatan di sektor ritel. Ini demi mengimbangi kontribusi sektor korporat di asuransi kesehatan yang saat ini masih mendominasi.

Hingga kuartal III-2012, Lippo Insurance mengantongi pendapatan premi bruto Rp 400,5 miliar, tumbuh 23,26% dibandingkan periode sama tahun lalu. Asuransi kesehatan menyumbang premi terbesar mencapai Rp 250,79 miliar, tumbuh 31,12%.

"Kami sudah bekerja sama dengan Hypermart untuk memasarkan voucher asuransi kesehatan ke masyarakat. Program ini akan terus kami kembangkan," kata Alva, saat kunjungan ke KONTAN, Selasa (18/12).

Selain itu, manajemen juga akan memperbanyak kerja sama pemasaran dengan bank. Namun ia merahasiakan identitas bank yang bakal bekerja sama.

Dari sisi produk, Lippo akan memperbanyak ragam asuransi kesehatan. "Akan ada produk baru pada awal tahun depan dengan tarif premi yang paling murah," tandas Alva.

Saat ini, salah satu produk asuransi Lippo Insurance adalah Healthplus, dengan tarif premi Rp 900.000 per tahun. Produk ini memberi perlindungan terhadap risiko biaya rawat inap di rumah sakit (RS).

Agar calon nasabah semakin tertarik berasuransi kesehatan, manajemen Lippo Insurance juga akan memperbanyak kerja sama dengan rumah sakit (RS). "Sekarang sudah ada 712 RS yang bisa menerima klaim nasabah Lippo Insurance," ujar Alva.

Selain itu, Lippo Insurance akan meningkatkan pelayanan kepada para nasabah melalui pembentukan personal medical assistance di setiap RS. Setiap RS akan terdapat pegawai Lippo Insurance yang akan membantu nasabah mendapatkan manfaat pengobatan dan perawatan yang tepat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×