kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.347.000 0,15%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Lumbung Dana tawarkan skema baru perbaiki manajemen resiko bisnis fintek


Sabtu, 19 Januari 2019 / 22:40 WIB
Lumbung Dana tawarkan skema baru perbaiki manajemen resiko bisnis fintek


Reporter: Tendi Mahadi | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Masalah resiko kredit di industri keuangan berbasis internet Indonesia menarik perhatian salah satu pemainnya, Lumbung Dana untuk membawa terobosan dalam skema manajemen risiko industri ini. 

Perusahaan Peer to Peer (P2P) Lending ini mengklaim bisa 100% transparansi soal penyaluran dana kepada para pemberi pinjaman. Terobosan tersebut diharapkan mampu menjadi solusi bukan hanya bagi kesehatan perusahaan Fintek, namun juga menjadi nilai lebih bagi keamanan data nasabahnya.

Rico Rustombi, salah satu pendiri PT Lumbung Dana Indonesia (LDI) mengatakan bahwa kombinasi manajemen resiko yang lebih baik dan kemampuan pengumpulan dana yang massif akan makin menguatkan industri Fintek Indonesia.

"Hal ini sangat berbeda dengan model bisnis bank konvensional karena kemampuan penyaluran dana sepenuhnya tergantung kepada bank bersangkutan,” katanya dalam keterangan tertulis, Sabtu (19/1).

Manajemen dari perusahaan P2P Lending yang terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sejak 21 Desember 2018 lalu ini yakin yakin model bisnis yang dijalankan memberi manfaat maksimal bagi pemilik dana maupun peminjam dana.

Rico menjelaskan Lumbung Dana akan melakukan kajian untuk mengetahui profil risiko kreditur/peminjam berdasarkan acuan perbankan. Hasilnya dapat dipakai pemilik dana dalam mengambil keputusan soal pemberian pinjaman.

Melalui mekanisme tersebut, maka four eyes principles dalam review kredit yang biasanya dijalankan perbankan, jadi diperkaya dengan kajian yang dilakukan langsung oleh lender sebagai memegang kewenangan dalam pengambilan keputusan kredit.

“Yang menjadi pembeda dengan fintech P2P lending lainnya, Lumbung Dana menyediakan platform yang menyalurkan pinjaman produktif maupun konsumtif bagi pelaku UMKM dan karyawan dari perusahaan-perusahaan yang telah bekerja sama dengan LDI,” lanjut Rico.

Menurutnya, banyak UMKM yang belum bisa mendapatkan akses pembiayaan dari lembaga-lembaga keuangan konvensional lainnya. Biasanya mereka terhambat persyaratan dan proses yang kompleks, sementara potensi mereka untuk berkembang secara ekonomi cukup bagus.

Dukungan keuangan menjadi sangat penting bagi UMKM seperti ini agar dapat meningkatkan skala bisnisnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×