Reporter: Ferrika Sari | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Tengah (Bank Jateng) meresmikan pembukaan Kantor Cabang Mungkid, Kabupaten Magelang.
Peresmian dilakukan oleh Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, bersama Kepala OJK Regional 3 Jateng & DIY, Aman Santoso, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Tengah, Rahmat Dwi Saputra, dan Direktur Utama Bank Jateng, Supriyatno.
Seremoni pembukaan ditandai dengan penekanan tombol sirine dan pembukaan kain selubung Kantor Cabang Mungkid pada Rabu (16/3).
Ganjar menyebut keberadaan Kantor Cabang Mungkid Magelang dapat menjadi katalisator perekonomian daerah, khususnya di Kabupaten Magelang.
Baca Juga: Bank Jateng Lantik Direksi Baru
“Kabupaten Magelang dengan luasan wilayah 1.085 km2 dan populasi hingga 1,3 juta penduduk, memiliki potensi perekonomian yang cukup besar, khususnya di sektor pariwisata, industri, dan pertanian “ ujar Ganjar dikutip dari laman resmi perseroan, Minggu (20/3).
Keberadaan Candi Borobudur sebagai warisan dunia memiliki peluang sangat besar untuk pengembangan sektor pariwisata melalui pemanfaatan potensi budaya, khususnya seni rupa, kuliner, dan pertunjukan seni tradisional.
Sementara itu, Supriyatno berharap pembukaan kantor cabang baru akan membuat Bank Jateng semakin ekspansif dalam menggali potensi bisnis di daerah Kabupaten Magelang dan sekitarnya.
“Dengan pembukaan Kantor Cabang Mungkid ini akan mendekatkan pelayanan, khususnya bagi masyarakat Kabupaten Magelang, yang selama ini dilayani oleh Cabang Koordinator Magelang,” ujarnya.
Kantor Cabang Mungkid merupakan kantor cabang ke-43 yang dimiliki Bank Jateng. Saat ini, untuk layanan Bank Jateng didukung pula dengan 140 cabang pembantu.
Kemudian 190 kantor kas, 44 mobil kas keliling, 233 payment point, 1.008 mesin ATM, 2.930 agen laku pandai (DUTA), yang tersebar di wilayah Jawa Tengah, DKI Jakarta dan Yogyakarta.
Sejalan dengan pengembangan layanan digital, Bank Jateng juga telah melakukan berbagai inovasi layanan digital. Bank Jateng mengembangkan layanan electronic data capture (EDC) dan digital lounge yang memungkinkan nasabah melakukan transaksi secara mandiri.
Baca Juga: Bank Ramai-ramai Datangi bank bjb, Wacanakan Sinergi BPD se-Indonesia?
Seperti cetak buku atau rekening koran (self service passbook printer), setor dan tarik tunai (cash recycle machines), dan layanan teller (self service teller cash recycler).
“Kantor Cabang Mungkid ini telah dilengkapi dengan digital space yang menyediakan layanan cetak buku dan teller digital, yang memudahkan nasabah dalam melakukan transaksinya” terangnya.
Bank Jateng juga telah memiliki layanan untuk pembayaran Pajak Daerah dan Pajak Bumi Bangunan (PBB) melalui Quick Response Code Indonesia Standard (QRIS) dan transaksi melalui marketplace, seperti: Gopay, OVO, Bukalapak, Tokopedia, Shopee dan lainnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News