kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

Mandiri Capital Indonesia telah berinvestasi Rp 700 miliar di 10 fintech sejak 2016


Senin, 15 April 2019 / 20:12 WIB
Mandiri Capital Indonesia telah berinvestasi Rp 700 miliar di 10 fintech sejak 2016


Reporter: Ferrika Sari | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Mandiri Capital Indonesia (MCI) telah berinvestasi ke banyak perusahaan teknologi finansial (tekfin) sejak tahun 2016. Sampai dengan tahun 2018 MCI telah berinvestasi sebesar Rp 700 miliar di 10 platform tekfin.

Dari investasi tersebut, perusahaan modal ventura ini sudah memperoleh keuntungan yang belum terealisasikan atau unrealize gain. 

CEO Mandiri Capital Indonesia Eddi Danusaputro menjelaskan bahwa unrealize gain merupakan keuntungan yang sudah ada di atas kertas yang dihasilkan dari investasi. Misalnya, berupa imbalan uang tunai seperti porsi saham yang meningkatkan capital gain.

Namun sayangnya Eddi tidak mau menjelaskan secara detil berapa total keuntungan yang diperoleh perusahaan. Yang jelas, untuk tahun ini perusahaan akan lebih gencar menyuntikkan modal kepada perusahaan tekfin potensial lainnya. 

Adapun investasi yang diberikan bukan berupa pemberian kredit namun penyertaan ekuitas.

Sepanjang tahun 2019, MCI telah menyiapkan anggaran investasi baru sebesar Rp 40 miliar yang berasal dari induk perusahaan, Bank Mandiri. Nantinya anggaran tersebut untuk diinvestasikan kepada tiga hingga empat platform tekfin.

“Kami sudah anggarkan dana untuk investasi berupa penyertaan ekuitas di tiga hingga empat perusahaan startup baru. Kami juga memberikan pendanaan lanjutan kepada startup yang sudah ada di portofolio kami,” kata Eddi kepada Kontan.co.id, belum lama ini.

Sampai saat ini, menurut Eddi, MCI sudah melakukan penjajakan terhadap dua perusahaan tekfin potensial untuk diberikan modal. Mereka adalah tekfin yang bergerak di bidang pertanian serta pengelolaan keuangan dan kekayaan (wealth management). 

Sejauh ini penjajakan tersebut masih tahap uji penilaian kualitas (due diligence) dan diharapkan bisa terealisasi pada semester I-2019.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×