Reporter: Nina Dwiantika | Editor: Adi Wikanto
JAKARTA. Lagi-lagi PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) berjanji akan membuka layanan integrasi pembayaran jalan tol melalui electronic tol (e-Toll) kepada dua bank BUMN yaitu PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) dan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI).
Kali ini, Mandiri akan membuka pintu e-Toll untuk bank lain di awal tahun ini.
“Sekitar satu atau dua bulan ke depan BNI dan BRI sudah bisa menggunakan aplikasi e-Toll,” kata Rico Usthavia Frans, Senior Executive Vice President Transactional Banking PT Bank Mandiri Tbk, kepada KONTAN, Senin (18/1).
Artinya, sekitar Februari 2016 atau Maret 2016, pembayaran tol tidak hanya menggunakan uang elektronik (e-money) Mandiri.
Rico bilang, tahap awal, pihaknya hanya membuka beberapa jalur untuk penggunaan e-Toll selain e-Money Mandiri.
Misalnya, dari sembilan operator tol hanya terbuka untuk jalur tol milik PT Cotra Marga Nusaphala (CMP) dan PT Jalan Tol Lingkar Luar Jakarta (JLJ).
“Beberapa ruas saja yang boleh tapi belum ada penentuan,” tambahnya.
Semantara itu, Anggoro Eko Cahyo, Direktur Konsumer PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) menyampaikan, pihaknya sedang menjalankan proses production trial run (PTR) yang selanjutnya sebagi tahal awal akan dilakukan pengembangan intergrasi pembayaran jalan tol di dua ruas tol.
“Dua ruas tol yaitu, Tol Jakarta Outer Ring Road (JORR) dan tol Jakarta-Tangerang,” ucapnya.
Ia mengharapkan, para pengguna tol dapat memanfatkan e-money milik BNI yaitu Tap Cash pada pertengahan bulan Februari.
Dus, adanya kelonggaran ini akan meningkatkan bisnis e-money BNI di tahun 2016 ini.
“Selain tol, kami berinisiatif untuk memanfaatkan e-money kepada anak-anak sekola,” tambahnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
