Reporter: Tim KONTAN | Editor: Ridwal Prima Gozal
KONTAN.CO.ID - Mengganti kendaraan berbahan bakar minyak dengan kendaraan listrik dapat secara signifikan mengurangi emisi karbon. Dengan menabung di tabungan bebas biaya atau tabungan lainnya, nasabah bisa langsung memperoleh hadiah mobil listrik.
Emisi karbon 1 liter bahan bakar minyak (BBM) setara dengan 2,4 kg CO2e, sedangkan 1,2 kWh listrik emisinya setara 1,02 kg CO2e. Dengan demikian, penggunaan kendaraan listrik akan sangat berkontribusi pada upaya penurunan emisi karbon.
Selain lebih ramah lingkungan, kendaraan listrik juga lebih hemat dibandingkan kendaraan konvensional. Mobil dengan BBM menghabiskan 1 liter BBM untuk menempuh jarak 10 km, sedangkan mobil listrik menghabiskan daya 1,2 kWh untuk menempuh jarak yang sama. Dengan tarif listrik Rp1.699,53 per kWh, hanya diperlukan sekitar Rp2.500 untuk mobil listrik, dan sekitar Rp14.000 bagi mobil BBM menempuh jarak 10 km.
Kelebihan lainnya, pemilik mobil listrik dapat mengisi daya baterai di rumah maupun stasiun pengisian baterai (SPKLU). Kemudahan ini membuat pemilik mobil listrik tidak perlu mengantre di pompa bensin.
Anda yang tertarik memiliki mobil listrik, bisa mengikuti program JPRO Fast dari J Trust Bank. Program yang berlangsung selama 9 September 2024—28 Februari 2025 ini memberikan hadiah mobil listrik bagi nasabah yang menempatkan tabungan selama jangka waktu tertentu.
JPRO Fast dapat diikuti nasabah baru dan eksisting, dari individu maupun badan usaha. Adapun tabungan yang diikutsertakan dalam program ini adalah Tabungan TORA yang merupakan tabungan bebas biaya, Tabungan J Trust, dan Tabungan J Trust One.
Persyaratannya, nasabah menabung nominal tertentu dan tidak menariknya (hold) selama sembilan bulan. Dana tabungan harus berupa fresh fund yang berasal dari luar J Trust Bank dan bukan dari transfer antar rekening J Trust Bank.
Detail nominal penempatan dan hadiah dalam program JPRO Fast dapat dicermati pada tabel berikut.
| Hadiah | Estimasi Hadiah | Penempatan | Bunga (p.a) | Periode Hold | Penalti Break |
| Wuling Air EV-Standard Range | Rp300 juta | Rp10 miliar | 0,25% | 9 bulan | Rp400 juta |
| Honda WR-V 1,5L RS | Rp328 juta | Rp11 miliar | 0,25% | 9 bulan | Rp450 juta |
| BYD Seal Premium | Rp629 juta | Rp21 miliar | 0,25% | 9 bulan | Rp850 juta |
| Hyundai Ioniq 5 Signature STD Range | Rp770 juta | Rp26 miliar | 0,25% | 9 bulan | Rp1 miliar |
| Hyundai Ioniq 6 Signature Matte | Rp1,2 miliar | Rp41 miliar | 0,25% | 9 bulan | Rp1,65 miliar |
Sebagai catatan, hadiah dapat disesuaikan dengan kebutuhan nasabah selama harga sesuai dengan estimasi hadiah. Estimasi harga hadiah yang tertera sudah mencakup PPn 11%. Estimasi tersebut merupakan budget maksimal pembelian kendaraan bermotor dengan harga on the road di wilayah dan kartu identitas Jakarta. Untuk wilayah dan/atau kartu identitas di luar Jakarta akan diperhitungkan kembali sesuai dengan harga kendaraan on the road wilayah masing-masing.
Jika nasabah menarik dana atau break sebelum jatuh tempo, akan dikenakan penalti sesuai nominal yang ditentukan bank. Nasabah juga perlu mengetahui risiko atas simpanan dengan pemberian suku bunga yang melebihi ketetapan Lembaga Penjamin Simpanan (LPS). Oleh karena itu, nasabah dapat menyesuaikan keputusan investasi dengan tingkat toleransi yang dimiliki terhadap risiko investasi.
Ingin segera berkendara dengan mobil listrik? Cukup menabung di tabungan bebas biaya dan tabungan lainnya dalam program JPRO Fast di J Trust Bank. Untuk informasi selanjutnya, kunjungi kantor cabang J Trust Bank terdekat, mengakses www.jtrustbank.co.id atau hubungi Ask J 1500 615.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
