kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.440.000   -4.000   -0,28%
  • USD/IDR 15.354   -14,00   -0,09%
  • IDX 7.850   17,74   0,23%
  • KOMPAS100 1.196   3,05   0,26%
  • LQ45 970   2,68   0,28%
  • ISSI 228   0,55   0,24%
  • IDX30 494   0,72   0,15%
  • IDXHIDIV20 596   1,93   0,32%
  • IDX80 136   0,37   0,28%
  • IDXV30 140   0,43   0,31%
  • IDXQ30 165   0,62   0,38%

Menilik Laju Penyaluran Kredit Sektor UMKM


Jumat, 23 Agustus 2024 / 13:40 WIB
Menilik Laju Penyaluran Kredit Sektor UMKM
ILUSTRASI. Gairah perbankan untuk mengucurkan kredit kepada sektor UMKM terlihat masih lesu. ANTARA FOTO/Muhammad Bagus Khoirunas/YU


Reporter: Adrianus Octaviano | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Gairah perbankan untuk mengucurkan kredit kepada sektor UMKM terlihat masih lesu. Data dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) per Juni 2024 menunjukkan rasio kredit bermasalah (NPL) di sektor UMKM masih berada di level 4,04%.

Menurut data Bank Indonesia (BI) per Juli 2024, penyaluran kredit ke sektor UMKM hanya tumbuh 5,1% secara tahunan (YoY) menjadi Rp 1.375,5 triliun. Ini merupakan pertumbuhan terendah sepanjang tahun 2024.

Jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya, pertumbuhan kredit UMKM masih mencapai 5,6% YoY. Secara nilai, kredit UMKM yang disalurkan per Juni 2024 bahkan lebih tinggi, yaitu Rp 1.376,6 triliun.

Baca Juga: Bank Mandiri Salurkan Kredit Rp 177,37 Triliun Kepada Sektor Manufaktur

Secara historis, pertumbuhan kredit UMKM tertinggi pada tahun ini hampir mencapai 10% YoY pada Februari 2024. Pada bulan tersebut, pertumbuhan kredit UMKM mencapai 9,4% YoY dengan total nilai Rp 1.364 triliun.

Namun, setelah itu, pertumbuhan kredit UMKM terus melambat. Pada Maret 2024, kredit UMKM hanya tumbuh 8,7% YoY, di April 2024 tumbuh 8,1%, dan di Mei 2024 hanya tumbuh 7,3% YoY.

Pada Juli 2024, pertumbuhan kredit UMKM terutama didorong oleh sektor mikro yang tumbuh 7% YoY, meskipun melambat dibandingkan bulan sebelumnya yang tumbuh 8,2% YoY.

Untuk skala usaha kecil, penyaluran kredit hanya tumbuh 3,8% YoY. Sementara itu, skala usaha menengah menunjukkan pertumbuhan yang sedikit lebih rendah dengan peningkatan 3,1% YoY.

Selanjutnya: Indonesia Approves Development Plan for Eni's Geng North Gas Project

Menarik Dibaca: BMKG Beri Peringatan Dini Cuaca Hujan Lebat & Petir 23-28 Agustus di Provinsi Ini

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management Principles (SCMP) Mastering Management and Strategic Leadership (MiniMBA 2024)

[X]
×