kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

MES tingkatkan kontribusi keuangan syariah untuk pemulihan ekonomi


Minggu, 24 Januari 2021 / 15:06 WIB
MES tingkatkan kontribusi keuangan syariah untuk pemulihan ekonomi
ILUSTRASI. Wimboh Santoso. ANTARA FOTO/Zabur Karuru/foc.


Reporter: Laurensius Marshall Sautlan Sitanggang | Editor: Handoyo .

Namun demikian, beberapa tantangan harus segera diatasi antara lain; market share industri jasa keuangan Syariah relatif masih rendah yaitu sebesar 9,90% dari total aset nasional, masih rendahnya literasi keuangan Syariah masih sebesar 8,93%, jauh tertinggal dibandingkan indeks nasional sebesar 38,03%. Sementara itu, Indeks Inklusi Keuangan Syariah yang sebesar 9,1% juga masih jauh tertinggal dibandingkan indeks nasional sebesar 76,19%.

Selain itu, diferensiasi model bisnis/produk Syariah juga masih terbatas sehingga diperlukan inovasi dan kreativitas pelaku industri jasa keuangan Syariah, kemudian dibutuhkan peningkatan adopsi teknologi untuk mengikuti perkembangan teknologi yang semakin cepat dan dinamis, serta perlunya SDM dengan ekspertis di bidang ekonomi dan keuangan Syariah untuk mengikuti berbagai dinamika dan perubahan kondisi perekonomian maupun teknologi.

Wimboh meminta kepada semua anggota MES untuk meningkatkan kegiatan dan program kerja yang bermanfaat dan efektif dalam rangka peningkatan kontribusi ekonomi dan keuangan Syariah dalam mendukung perekonomian nasional.

Peran MES antara lain harus terus ditingkatkan dengan memberikan kontribusi langsung pada pemberdayaan umat dalam pendirian dan pengembangan BWM, mendukung upaya peningkatan kapasitas industri keuangan Syariah seperti merger bank Syariah milik Negara.

Selain itu, kontribusi MES bisa dilakukan dengan aktif mendorong perkembangan ekonomi digital dan teknologi finansial Syariah sebagai platform yang diharapkan dapat banyak membantu program-program pemberdayaan umat, terutama para pelaku UMKM.

MES juga bisa berperan meningkatkan kapasitas SDM insani ekonomi dan keuangan Syariah antara lain melalui pelatihan dan sertifikasi profesi, E-Learning Ekonomi Syariah, serta pemberian beasiswa ekonomi Syariah.

Riset ekonomi Syariah juga harus diperbanyak melalui pembentukan tim atau grup riset MES untuk menghasilkan riset ekonomi dan keuangan Syariah yang berkualitas dan diakui internasional. MES juga perlu memperluas jaringan dan meningkatkan peran MES di kancah global melalui pembentukan Pengurus Wilayah Khusus MES di berbagai negara dan menjalin kerja sama dengan berbagai lembaga internasional.

Selanjutnya: Jadi Ketum Masyarakat Ekonomi Syariah, ini yang akan dilakukan Erick Thohir

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×