Reporter: Laurensius Marshall Sautlan Sitanggang | Editor: Khomarul Hidayat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pasca Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST), PT Bank Bukopin Tbk (BBKP) dipastikan bakal segera menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) sebagai tindak lanjut dari rencana penambahan modal yang akan dilakukan oleh Bukopin.
Direktur Utama Bank Bukopin Rivan Purwantono mengatakan, aksi korporasi tersebut harus melalui RUPSLB. “Seminggu ini akan evaluasi. Paling cepat itu awal Agustus, atau akhir Juli 2020,” katanya usai menggelar RUPST di Jakarta, Kamis (18/6).
Ada beberapa opsi dalam penambahan tersebut. Diantaranya Penawaran Umum terbatas (PUT) VI atau private palecement. Untuk menentukan penambahan modal tersebut memang harus melalui pengesahan dalam RUPSLB. Dalam rencana penambahan modal tersebut, KB Kookmin Bank dipastikan bakal menyerap haknya.
Baca Juga: Sepak terjang Rivan Purwantono, dari Bank Lippo, Shopie Martin, Bukopin hingga KAI
Pada Kamis (18/6), Bank Bukopin baru saja menggelar RUPS Tahunan dengan enam agenda. Namun, dalam RUPS kali ini belum membahas rencana aksi korporasi.
“Agenda kan harus 45 hari sebelumnya, sementara (komitmen) Kookmin baru sekitar 2 minggu yang lalu, sehingga tidak bisa mengejar,” kata Rivan.
Saat ditanyakan mengenai harga dari penerbitan saham baru Bukopin, Rivan belum bisa menyebut secara pasti. Sebab, harus ada kesepakatan terkait terkait opsi apa yang dipilih, baru bisa menentukan berapa harganya.
“Yang penting prinsip PUT seminggu atau 2 minggu sebelum, baru kesepakatan harga. Harga ini agak berbahaya, untuk pedagang atau siapa, kepentingan mengisi modal paling penting,” terangnya. Lagi pula, kewenangan tersebut ada di ranah pemegang saham.
Rivan berharap, dengan penambahan modal tersebut, rasio kecukupan modal alias capital adequacy ratio (CAR) Bukopin bisa berada di level 14%-15%. Saat ini, CAR Bukopin sekitar 12%. “Sebenarnya posisi keuangan kami saat ini masih aman,” imbuhnya.
Baca Juga: Rivan Purwantono jadi nakhoda baru, ini susunan pengurus Bank Bukopin 2019-2024
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
