Reporter: Selvi Mayasari | Editor: Tendi Mahadi
Dalam meningkatkan kinerja pada lini bisnis asuransi kendaraan bermotor di tahun ini, perusahaan menerapkan strategi dengan meningkatkan kerjasama dengan mitra kerja, intermediari, dan menyediakan mobile apps untuk pembelian produk secara retail.
Di sisi lain, PT Asuransi Wahana Tata (Aswata) menyampaikan, bahwa premi pada lini bisnis asuransi kendaraan bermotor malah turun 5% dari tahun lalu. "Hal ini disebabkan karena insentif pajak dicabut sehingga harga mobil cukup tinggi," kata Presiden Direktur Aswata Christian Wirawan Wanandi.
Asuransi kendaraan bermotor Aswata adalah bisnis kedua terbesar dengan portofolio mencapai hampir 35%. Kendati alami penurunan, pihaknya mengharapkan, kinerja asuransi kendaraan bermotor bisa bertumbuh hingga 15% sampai akhir tahun ini.
Oleh karena itu, dalam mendongkrak kinerja di tahun ini, Aswata menerapkan strategi dengan mencoba menjual melalui saluran distribusi digital, dan meningkatkan kerjasama dengan dealer-dealer.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News