kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.769.000   10.000   0,57%
  • USD/IDR 16.590   15,00   0,09%
  • IDX 6.445   209,18   3,35%
  • KOMPAS100 919   35,89   4,06%
  • LQ45 727   30,09   4,32%
  • ISSI 200   4,86   2,49%
  • IDX30 382   16,14   4,40%
  • IDXHIDIV20 464   20,15   4,54%
  • IDX80 104   4,00   3,98%
  • IDXV30 110   3,31   3,11%
  • IDXQ30 126   5,12   4,25%

OJK: 15 Dana Pensiun Masuk Pengawasan Khusus Per Juni 2024


Minggu, 11 Agustus 2024 / 16:33 WIB
OJK: 15 Dana Pensiun Masuk Pengawasan Khusus Per Juni 2024
ILUSTRASI. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyampaikan terdapat 15 dana pensiun (dapen) yang masuk dalam pengawasan khusus per Juni 2024.


Reporter: Ferry Saputra | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyampaikan terdapat 15 dana pensiun (dapen) yang masuk dalam pengawasan khusus per Juni 2024.

Kepala Eksekutif Pengawas Perasuransian, Penjaminan dan Dana Pensiun OJK Ogi Prastomiyono menyebut pengawasan khusus dana pensiun itu dilakukan sebagai upaya mendorong penyelesaian permasalahan pada Lembaga Jasa Keuangan.

Hal tersebut juga dilakukan dalam rangka penegakan ketentuan dan perlindungan konsumen di sektor perasuransian, penjaminan dan dana pensiun (PPDP).

"Dari 15 dana pensiun tersebut, terdapat 2 dana pensiun dalam proses pengajuan pembubaran ke OJK," ujarnya dalam keterangan resmi RDK OJK, Selasa (6/8).

Baca Juga: OJK Jelaskan Soal Pembubaran 7 Dana Pensiun, Ini Penyebabnya

Selain itu, Ogi mengatakan OJK juga melakukan pengawasan khusus terhadap 8 perusahaan asuransi dan reasuransi per Juni 2024. Dia berharap dengan upaya tersebut, perusahaan terkait dapat memperbaiki kondisi keuangannya untuk kepentingan pemegang polis. 

Sementara itu, Ogi menyampaikan sepanjang Januari 2024 hingga Juni 2024, OJK telah melakukan pengenaan sanksi administratif kepada Lembaga Jasa Keuangan di sektor PPDP sebanyak 916 sanksi.

"Adapun 916 sanksi itu, terdiri dari 602 sanksi peringatan/teguran, 6 sanksi pembekuan kegiatan usaha, dan 308 sanksi denda yang dapat diikuti dengan sanksi peringatan/teguran," kata Ogi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Procurement Economies of Scale (SCMPES) Brush and Beyond

[X]
×