kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.380.000   40.000   1,71%
  • USD/IDR 16.676   -36,00   -0,22%
  • IDX 8.522   -48,37   -0,56%
  • KOMPAS100 1.180   -7,88   -0,66%
  • LQ45 857   -6,19   -0,72%
  • ISSI 299   -0,47   -0,16%
  • IDX30 443   -3,74   -0,84%
  • IDXHIDIV20 513   -5,47   -1,05%
  • IDX80 133   -0,97   -0,73%
  • IDXV30 136   -0,47   -0,35%
  • IDXQ30 142   -1,30   -0,91%

Paper.id Sebut Pasar Kartu Kredit di Indonesia Menjanjikan, Pemainnya Masih Sedikit


Jumat, 01 November 2024 / 17:47 WIB
Paper.id Sebut Pasar Kartu Kredit di Indonesia Menjanjikan, Pemainnya Masih Sedikit
ILUSTRASI. Yosia Sugialam merintis usaha Paper.id yang kini sudah memiliki 600.000 mitra UMKM. 


Reporter: Ferry Saputra | Editor: Putri Werdiningsih

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Platform invoicing dan pembayaran digital, Paper.id, menyebut pangsa pasar kartu kredit di Indonesia masih besar dan menjanjikan.

CEO Paper.id Yosia Sugialam mengatakan hal itu berdasarkan pasar segmen business to business (B2B) payment di Indonesia satu tahun bisa mencapai US$ 3,2 triliun, sedangkan business to consumer (B2C) cuma Rp 1,7 triliun.

"Untuk saat ini, pemain yang berada di segmen B2B masih terbilang sedikit dan terbanyak ada di segmen B2C. Oleh karena itu, pasar masih besar," ucapnya saat ditemui di kawasan Jakarta Pusat, Kamis (31/11). 

Yosia juga menerangkan Paper.id yang bergerak di segmen B2B tak khawatir terhadap adanya perusahaan lain yang menggeluti segmen serupa.

"Kami tak masalah karena pemainnya sedikit. Kami juga sudah punya market sendiri," ungkapnya.

Baca Juga: Paper.id Sebut Pengguna Kartu Kredit Papercard Sudah Mencapai Ribuan Sejak Dirilis

Terkait dengan adanya perusahaan lain yang juga bergerak di lini bisnis kartu kredit, Yosia menyebut hal itu akan memberikan dampak positif bagi industri. Dia bilang dengan pangsa pasarnya yang masih begitu besar, berkompetisi malah akan bagus.

"Jadi, kami bisa edukasi pasarnya bareng-bareng," katanya.

Ke depannya, Yosia optimistis kinerja produk kartu kredit dari Paper.id akan terus bertumbuh. Dia menerangkan optimisme itu muncul karena Paper.id juga sudah memiliki pangsa pasar yang jelas.

Atas dasar itu, Yosia menargetkan produk Paper.id seperti Papercard yang ditujukan untuk pelaku bisnis menengah ke bawah bisa dipakai puluhan ribu pengguna pada tahun depan. Adapun produk lain, Horizon Card yang ditujukan untuk pelaku bisnis menengah ke atas targetnya bisa mencapai ribuan pengguna.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×