kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.200   0,00   0,00%
  • IDX 7.066   -30,70   -0,43%
  • KOMPAS100 1.055   -6,75   -0,64%
  • LQ45 830   -5,26   -0,63%
  • ISSI 215   0,27   0,12%
  • IDX30 424   -2,36   -0,55%
  • IDXHIDIV20 513   -0,30   -0,06%
  • IDX80 120   -0,79   -0,65%
  • IDXV30 124   -1,30   -1,04%
  • IDXQ30 142   -0,32   -0,23%

Pegawai Mandiri Group sisihkan gaji dan THR untuk donasi


Minggu, 10 Mei 2020 / 16:38 WIB
Pegawai Mandiri Group sisihkan gaji dan THR untuk donasi
ILUSTRASI. Teller Bank Mandiri dengan mengenakan pakaian adat kebaya sedang melayani nasabah di salah satu kantor cabang di kawasan Jatinegara, Jakarta Timur./pho KONTAN/Carolus Agus Waluyo/21/04/2020


Reporter: Laurensius Marshall Sautlan Sitanggang | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pegawai Mandiri Group di berbagai wilayah Indonesia serentak membagikan bantuan sembako dan makanan siap saji kepada masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19. Bantuan tersebut merupakan sebagian dana kemanusiaan yang dihimpun dari penyisihan sukarela gaji dan Tunjangan Hari Raya (THR) pegawai dan direksi Bank Mandiri dan perusahaan anak dalam program Mandirian Cinta Indonesia (MCI).

Hingga saat ini, dana kemanusiaan program Mandirian Cinta Indonesia yang telah terhimpun bagi masyarakat terdampak covid-19 mencapai Rp 17 miliar. Direktur Utama Bank Mandiri Royke Tumilaar mengatakan, gerakan Mandirian Cinta Indonesia, merupakan bentuk kepedulian pegawai untuk membantu pemerintah dan masyarakat dalam menghadapi situasi sulit karena pandemi covid-19.

Baca Juga: Rupiah berpeluang menguat kembali pada awal pekan, ini pemicunya

Mandirian Cinta Indonesia sendiri dilakukan oleh Bank Mandiri beserta grup usaha yang tergabung dalam Mandiri Group, yaitu Bank Syariah Mandiri, Bank Mantap, Axa Mandiri Financial Services, Mandiri Inhealth, Mandiri Tunas Finance, Mandiri Utama Finance, Mandiri Sekuritas, Mandiri Capital Indonesia, Mitra Transaksi Indonesia, serta Mandiri Manajemen Investasi.

"Gerakan ini merupakan salah satu ungkapan syukur kami, karena masih menerima rezeki untuk menjalani Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri, sekaligus sebagai bentuk empati kami terhadap lingkungan, karena banyak masyarakat yang mengalami kesulitan karena terimbas pandemi Covid-19. Mudah-mudahan pemberian yang sedikit dari Mandirian ini dapat membantu meringankan beban mereka,” kata Royke dalam keterangan resminya yang diterima Kontan.co.id, Minggu (10/5).

Sebelumnya, pegawai juga telah menyisihkan gaji bulanannya untuk membantu masyarakat yang terdampak melalui aplikasi LinkAja. Adapun penerima bantuan dari gerakan Mandirian Cinta Indonesia tersebut adalah kelompok masyarakat yang kehilangan pendapatan dan yang pendapatannya menurun drastis.

Kelompok masyarakat tersebut antara lain tukang parkir, pedagang kaki lima, tenaga harian lepas, pemulung, buruh serabutan, tuna wisma, buruh cuci, pedagang asongan dan pengangkut sampah yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia. “Pada situasi seperti saat ini, diperlukan dukungan seluruh komponen bangsa, mudah-mudahan kondisi dapat kembali normal sehingga perekonomian nasional juga dapat membaik,” ujar Royke. 

Baca Juga: Kondisi ekonomi masih sulit, net sell asing bisa berlanjut sepanjang Mei

Total THR Direksi dan Komisaris Bank Mandiri serta Perusahaan Anak yang terkonsolidasi sebesar Rp 13,7 miliar dan sumbangan sukarela yang disisihkan dari gaji pegawai dan Direksi dalam beberapa bulan hingga saat ini mencapai Rp 3,3 miliar, sehingga keseluruhan donasi kemanusiaan yang disalurkan Mandiri Group sebesar Rp 17 miliar.

Dari jumlah tersebut, penyaluran yang dilakukan melalui program Mandirian Cinta Indonesia sebesar Rp 10 miliar, yang diberikan dalam bentuk bantuan langsung dan melalui aplikasi LinkAja kepada 2500 penerima. Selebihnya, disalurkan melalui program-program Bantuan Kemanusiaan dan Penanggulangan Covid 19 yang diselenggarakan oleh masing-masing Perusahaan Anak Mandiri Group

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×