kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   -8.000   -0,52%
  • USD/IDR 15.791   -57,00   -0,36%
  • IDX 7.505   -68,76   -0,91%
  • KOMPAS100 1.157   -12,64   -1,08%
  • LQ45 913   -8,80   -0,96%
  • ISSI 228   -2,59   -1,12%
  • IDX30 469   -4,51   -0,95%
  • IDXHIDIV20 564   -3,86   -0,68%
  • IDX80 132   -1,34   -1,01%
  • IDXV30 139   -1,60   -1,13%
  • IDXQ30 156   -1,23   -0,78%

Pembiayaan FIF Spektra turun 5% per November


Minggu, 10 Desember 2017 / 16:14 WIB
Pembiayaan FIF Spektra turun 5% per November


Reporter: Tendi Mahadi | Editor: Dupla Kartini

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemain pembiayaan elektronik, FIF Spektra mencatatkan penurunan penyaluran pembiayaan menjelang tutup tahun 2017. Penurunan daya beli dinilai menjadi salah satu faktornya.

Direktur Utama FIF Spektra Ardian Prasetya menyebut, sampai November 2017, jumlah penyaluran pembiayaan yang sudah dilakukan perusahaan sekitar Rp 2,9 triliun. Jumlah ini turun 5% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.

Selain karena pasar elektronik yang diselimuti sejumlah tantangan seperti daya beli, ia menyebut, penurunan ini juga disebabkan strategi perusahaan yang lebih berhati-hati. Soalnya, faktor risiko di segmen pembiayaan ini tergolong besar.

Menurut Ardian, pembiayaan elektronik lebih berisiko dan terbilang lebih mahal. Diantaranya karena risiko kredit macet yang terbilang besar.

Misalnya saja dari risiko barang yang dibiayai mengalami kerusakan terbilang lebih besar dibandingkan pembiayaan produk otomotif. “Barang yang rusak atau hilang tentu bisa menjadi penyebab kredit kemacet,” katanya belum lama ini.

Saat ini, segmen pembiayaan produk elektronik memang masih jadi andalah FIF Spektra dalam berbisnis. Dari total portofolio perseroan, pembiayaan elektronik memiliki porsi sekitar 90%. Terutama untuk kredit pembeliaan barang kebutuhan rumah tangga dan produk gadget. Di samping itu, 10% sisanya mengalir ke segmen pembiayaan mikro semisal alat pertanian.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media


TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×