Reporter: Aulia Ivanka Rahmana | Editor: Khomarul Hidayat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pasar mobil nasional masih mengalami tren penurunan dalam kurun waktu tiga bulan pertama tahun 2024.
Data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) mencatat penjualan wholesales (pabrik ke dealer) mobil nasional pada kuartal I-2024 tercatat menurun. Mengenai hal itu, Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI) menyampaikan penurunan penjualan mobil tersebut juga berdampak terhadap kinerja pembiayaan multifinance.
Ketua Umum APPI Suwandi Wiratno mengatakan penyaluran pembiayaan pertumbuhan sedikit terhambat, khususnya pembiayaan mobil bekas maupun baru.
"Pastinya ada dampak terhadap penurunan pembiayaan. Namun, kami punya pangsa pasar pembiayaan yang lain," katanya kepada Kontan.co.id, Selasa (16/4).
Baca Juga: Piutang Pembiayaan Sejumlah Multifinance Merekah Selama Ramadan
Suwandi bilang pembiayaan mobil baru dan bekas pasti masih menjanjikan ke depannya. Dia pun mengatakan industri masih tetap berharap tahun ini pembiayaan bisa tumbuh di atas 10%.
Suwandi pun menerangkan pangsa pasar pembiayaan mobil masih terbilang besar. Bukan orang-orang yang beli mobil baru dan bekas saja, melainkan orang yang sudah bayar lunas kemudian ditawarkan pembiayaan modal kerja.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News