Reporter: Galvan Yudistira | Editor: Dessy Rosalina
JAKARTA. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Utara (Bank BPD Sumut) mengakui bahwa penyerapan dana pemda di bank daerah yang lambat menyebabkan banyak dana pemerintah provinsi (pemprov) yang masih tersimpan di BPD.
Eddie Rizlianto, Direktur Utama Bank Sumut mengatakan penyerapan anggaran yang rendah berdapak pada minimnya permintaan kredit di bank daerah.
"Terkait dana pemda sebenarnya wajar saja karena keseluruhan ada di bank daerah," ujar Eddie kepada KONTAN, Rabu (2/8).
Apabila penyerapan anggaran pemda lambat hal ini akan berdampak pada dana bank daerah yang relatif besar.
Untuk itu Bank Sumut akan mengoptimalkan dana pemda yang belum tersalurkan menjadi kredit di instrumen surat berharga dan pasar uang.
Bank Sumut jyga akan mulai masuk ke kredit produktif yang mendukung infrastruktur daerah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News