Reporter: Adrianus Octaviano | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Ambisi Kredivo untuk terus berekspansi terwujud. Yang terbaru, platform kredit digital tersebut memperluas layanannya ke Vietnam melalui Joint Venture dengan Phoenix Holding, perusahaan investasi keluarga yang berbasis di Vietnam dengan portofolio terdiversifikasi di sektor konsumen, layanan keuangan, ritel, dan teknologi.
Entitas yang bernama Kredivo Vietnam Joint Stock Company akan dapat memanfaatkan pengalaman Kredivo dalam mengoperasikan PayLater serta jaringan luas dan pengetahuan lokal yang dimiliki Phoenix Holding.
Chief Operating Officer Kredivo, Valery Crottaz, mengatakan Vietnam merupakan pilihan yang logis mengingat penetrasi kartu kredit yang rendah di negara tersebut dan kelas menengah yang berkembang pesat; pasar e-commerce yang berkembang pesat; dan kesamaan pola demografi dan konsumsi dengan Indonesia.
“Peluncuran Kredivo di Vietnam sebagai pangsa pasar pertama di luar Indonesia merupakan pencapaian dan tonggak lain yang membanggakan dalam tahun ini,” ujar Valery dalam keterangan resminya, Jumat (27/8).
Baca Juga: Meski ada PPKM, penyaluran pinjaman fintech di luar Jawa tetap moncer
Data terakhir menunjukkan, Vietnam merupakan salah satu negara dengan penetrasi kartu kredit terendah di Asia Tenggara selain Indonesia dan Filipina, dengan hanya 4,1% dari populasi yang memiliki kartu kredit.
Selain itu, kesenjangan kredit dan kurangnya pengetahuan tentang pembayaran digital menjadi tantangan tersendiri di negara tersebut dan mengakibatkan mayoritas transaksi masih dilakukan secara tunai.
CEO Phoenix Holdings, Nguyen Lan Trung Anh menambahkan, Kredivo dan Phoenix memiliki visi yang sama tentang inklusi dan akses keuangan yaitu ingin membuat layanan kredit dan keuangan lebih mudah tersedia bagi mereka yang memenuhi syarat dan membutuhkannya.
“Di Vietnam, dengan generasi emas yang mobile dan digital native, layanan kami seperti PayLater akan memenuhi kebutuhan konsumen di mana layanan kredit yang ada saat ini memiliki hambatan yang terlalu besar. Seperti di pasar lain, kami percaya PayLater akan membuka dan mengkatalisasi tahap pertumbuhan penting lainnya dari ekonomi Vietnam.” ujarnya
Di Vietnam, Kredivo akan bermitra dengan VietCredit Joint Stock Company, perusahaan pembiayaan terkemuka, untuk mengoperasikan bisnis PayLater Kredivo di Vietnam. Produk inti Kredivo akan diluncurkan secara bertahap, dimulai dengan pembayaran tagihan untuk kebutuhan sehari-hari dan pinjaman pribadi, dilanjutkan dengan fitur PayLater di e-commerce pada kuartal keempat 2021 nanti.
“Kami sangat bersemangat untuk menerapkan platform kredit digital Kredivo ke produk baru VietCredit. Kami percaya bahwa kolaborasi dengan Kredivo, dalam semangat inovasi terbuka, adalah pendorong transformasi digital yang kuat dan dapat menawarkan produk dan layanan yang lebih baik kepada pelanggan, hal ini dapat meningkatkan pengalaman pelanggan serta mendapatkan keunggulan kompetitif di industri.” ujar Chief Executive Officer VietCredit, Mr. Ho Minh Tam.
Sekadar informasi, Kredivo sebelumnya juga berencana untuk melantai di bursa AS melalui aksi merger dengan VPC Impact Acquisition Holdings II yang terdaftar di bursa Nasdaq AS. Aksi korporasi tersebut ditargetkan selesai pada kuartal pertama tahun depan.
Selanjutnya: Kebutuhan pinjaman meningkat, industri keuangan berlomba tawarkan bunga pinjaman mini
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News