Reporter: Issa Almawadi | Editor: Hendra Gunawan
JAKARTA. Sucorinvest Asset Management mengincar dana kelolaan alias asset under management (AUM) hingga Rp 5 triliun di tahun ini. Saat ini, subsidiary Sucorinvest Central Gani ini telah memiliki AUM sebesar Rp 3,6 triliun.
Jemmy Paul, Investment Director Sucorinvest AM juga bilang, pihaknya menargetkan punya konvensional fund sebesar Rp 1 triliun hingga Rp 1,5 triliun. "Saat ini, konvensional fund kami mencapai Rp 600 miliar," terang Jemmy, Selasa (14/4).
Dari dana kelolaan yang ada, Jemmy menuturkan, Sucorinvest AM memiliki 1.500 investor ritel. Meski jumlahnya banyak, lanjut dia, nilai kelolaan investor ritel masih kecil. Artinya, sebagian besar dana kelolaan Sucorinvest AM berasal dari investor institusi.
Untuk mencapai target dana kelolaan, Sucorinvest AM mulai bekerjasama dengan bank untuk dijadikan Agen Penjual Reksa Dana (APERD). "Bank yang pertama adalah Bank KEB Hana. Kami menargetkan bisa kerjasama dengan 5-6 bank lainnya di tahun ini," jelas Jemmy.
Di sisi lain, Jemmy menambahkan, Sucorinvest AM juga tengah memproses izin penerbitan reksadana baru di Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Jemmy menerangkan, ada empat produk reksadana baru yang terdiri dari dua money market fund, satu syariah fund, dan satu protection fund
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
![[Intensive Workshop] AI-Driven Financial Analysis](https://fs-media.kontan.co.id/kstore/upload/brand_images/brand_images_05052510573600.jpg)
