Reporter: Tendi Mahadi | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Peluang pertumbuhan bisnis dari produk asuransi kecelakaan dan perjalanan dinilai cerah di peridoe akhir tahun.
Direktur Utama PT Asuransi Simas Net Teguh Aria Djana menyebut laju bisnis ini memang kerap naik turun, dan mencapai puncak pada periode liburan.
Selama ini, bisnis travel insurance menjadi salah satu penyumbang premi premi terbesar bagi perusahaannya dengan kontribusi di atas 40%. Untuk mengoptimalkan potensi bisnis, pihaknya berencana untuk terus memperkuat pemasaran dengan memperbanyak mitra.
Direktur Utama PT Asuransi Wahana Tata (Aswata) Christian Wanandi juga optimistis dengan prospek bisnis ini di akhir tahun. Ia memperkirakan permintaannya akan meningkat di kisaran 20% dari hari biasanya.
Ia menyebut tren masyarakat dalam melakukan perjalanan terus meningkat. Karena itu perusahaannya masuk ke bisnis ini dengan merilis produk Aswata Travel A+ di tahun ini.
Namun karena masih pemain baru, Christian memperkirakan kontribusinya baru akan ada di kisaran Rp 5 miliar pada tahun ini. "Untuk tahun depan kami targetkan bisa meningkat tiga hingga empat kali lipat," ungkapnya.
Untuk menggenjot bisnis ini, Aswata masih mengandalkan kerjasama dengan sejumlah mitra semisal agen perjalanan. Namun ke depan, pemasaran secara digital mulai diintip Aswata.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News