kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.705.000   1.000   0,06%
  • USD/IDR 16.290   30,00   0,18%
  • IDX 6.750   -53,40   -0,78%
  • KOMPAS100 997   -8,64   -0,86%
  • LQ45 770   -6,78   -0,87%
  • ISSI 211   -0,72   -0,34%
  • IDX30 399   -2,48   -0,62%
  • IDXHIDIV20 482   -1,69   -0,35%
  • IDX80 113   -1,02   -0,90%
  • IDXV30 119   -0,06   -0,05%
  • IDXQ30 131   -0,75   -0,57%

Provisi kredit macet perbankan 2017 turun 29%, ini pendorongnya


Selasa, 06 Februari 2018 / 12:04 WIB
Provisi kredit macet perbankan 2017 turun 29%, ini pendorongnya
ILUSTRASI. ATM Bank Mandiri


Reporter: Galvan Yudistira | Editor: Sanny Cicilia

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sepanjang 2017, bank besar mencatat penurunan biaya provisi sebesar 29%. Penurunan dana pencadangan terhadap kredit bermasalah ini alhasil membawa perbaikan pada biaya operasional bank, yang ujungnya berefek pada laba. 

Buktinya selama 2017, laba bank-bank besar mengalami kenaikan 31% secara tahunan atau tumbuh dua digit.

Dody Arifianto, Kepala Group Risiko Perekonomian dan Sistem Keuangan Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) bilang, penurunan biaya provisi ini disebabkan karena kinerja debitur yang lebih baik.

"Kebijakan relaksasi restrukturisasi yang dilakukan selama 2015 sampai 2017, memberikan dampak yang positif bagi kemampuan debitur untuk mencicil," kata Dody kepada kontan.co.id, Selasa (6/2). Selain itu, kondisi bisnis ekonomi pada tahun lalu juga mulai membaik.

Bagaimana dengan tahun ini? LPS memproyeksi perbaikan biaya operasional masih akan berlanjut pada tahun ini.

Hal ini diramal bisa semakin mempercantik kinerja bank pada tahun ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Mastering Finance for Non Finance Entering the Realm of Private Equity

[X]
×