Reporter: Vatrischa Putri Nur | Editor: Khomarul Hidayat
KONTAN.CO.ID – JAKARTA. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) makin memperluas implementasi fitur QRIS Tap di aplikasi Livin’ by Mandiri.
Tak hanya direalisasikan di sekitaran Jakarta saja, kini QRIS Tap Livin’ by Mandiri bisa digunakan untuk pembayaran transportasi umum di Yogyakarta, dimulai dari bus Damri, dan segera diikuti layanan KRL Commuterline pada September 2025.
SVP Digital Retail Banking Bank Mandiri Yanto Masyap mengatakan, hadirnya QRIS Tap Livin’ pada moda transportasi di Yogyakarta mencerminkan komitmen perseroan dalam memperluas inklusi keuangan berbasis teknologi.
Dengan QRIS Tap ini, nasabah Bank Mandiri kini dapat melakukan transaksi nontunai saat naik bus Damri, hanya dengan menempelkan ponsel berfitur Near Field Communication (NFC) ke mesin pembaca (reader) di loket Damri.
“Lewat fitur ini, kami ingin memberikan kenyamanan ekstra bagi masyarakat, terutama pengguna transportasi umum. Tidak perlu lagi membawa kartu atau uang tunai. Cukup dengan ponsel ber-NFC dan bayar langsung lewat Livin’ by Mandiri,” ujar Yanto dalam keterangan resminya, Senin (11/8/2025).
Baca Juga: QRIS Bisa Digunakan di Jepang Mulai 17 Agustus 2025 dan di China pada Akhir 2025
Penggunaan layanan ini sangat mudah. Penggguna KRL Commuterline di Yogyakarta hanya perlu melakukan tap-in saat masuk stasiun dan tap-out saat keluar. Fasilitas ini memanfaatkan teknologi NFC dalam sistem pembayaran yang seamless dan real-time.
Untuk diketahui, saat ini ada lebih dari 31,6 juta pengguna aktif Livin’ by Mandiri dan total nilai transaksi mencapai Rp 1.744 triliun hingga Mei 2025. Oleh sebab itu Bank Mandiri memiliki infrastruktur digital yang solid untuk mendorong adopsi QRIS Tap secara masif.
Saat ini, Bank Mandiri juga mengoperasikan ratusan ribu mesin EDC di seluruh Indonesia yang terintegrasi dalam ekosistem QRIS nasional, termasuk di merchant retail, UMKM, dan restoran.
“Fitur QRIS Tap hadir sebagai pelengkap metode pembayaran QRIS reguler yang telah tersedia di Livin’. Dengan begitu, nasabah memiliki fleksibilitas lebih dalam memilih metode pembayaran sesuai kebutuhannya, semua dalam satu aplikasi,” imbuh Yanto.
Baca Juga: BI Catat Transaksi QRIS Capai Rp 579 Triliun pada Semester I 2025
Selanjutnya: Dongkrak Kunjungan Turis, Sri Sultan Usulkan Penerbangan Australia Transit di Yogya
Menarik Dibaca: Film Sukma Merilis Official Trailer & Poster, Tayang di Bioskop 11 September
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News