kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.468.000   -2.000   -0,14%
  • USD/IDR 15.946   -52,00   -0,33%
  • IDX 7.161   -53,30   -0,74%
  • KOMPAS100 1.094   -8,21   -0,74%
  • LQ45 872   -4,01   -0,46%
  • ISSI 216   -1,82   -0,84%
  • IDX30 446   -1,75   -0,39%
  • IDXHIDIV20 540   0,36   0,07%
  • IDX80 126   -0,84   -0,67%
  • IDXV30 136   0,20   0,15%
  • IDXQ30 149   -0,29   -0,20%

Saham turun 19%, Mandiri wacanakan buyback


Rabu, 19 Agustus 2015 / 18:33 WIB
Saham turun 19%, Mandiri wacanakan buyback


Reporter: Lidya Panjaitan | Editor: Havid Vebri

JAKARTA. Di tengah kondisi ekonomi yang tengah seret, bank-bank besar di Indonesia ikut mengalami penurunan harga saham. Bank Mandiri contohnya. Setelah ditutup pada Rabu (19/8), harga per saham bank pelat merah ini turun menjadi Rp 8.700.

Dibandingkan harga saham di awal tahun, Bank Mandiri mengalami penurunan harga saham sebesar 19,25% secara year to date. Harga saham Bank Mandiri pada Selasa (30/12) tahun lalu berada di posisi Rp 10.775.

Melihat kondisi ini, Bank Mandiri pun berencana melakukan pembelian kembali (buyback) saham miliknya tersebut. "Buyback saham ada prosedurnya, kami harus melihat bagaimana aturan-aturannya," jelasĀ  Budi G. Sadikin, Direktur Utama Bank Mandiri, Rabu (19/8).

Meski begitu, Budi juga menjelaskan bagaimana cara untuk mempetahankan harga saham Bank Mandiri. "Sebagai emiten kan kita tidak dapat mengatur harga saham. Karena itu, secara teknis kita harus menjaga performance. Sementara secara psikologis, ya kita harus percaya diri," tutur Budi.

Meski terjadi penurunan harga saham, Budi optimistis harga saham masih akan mengalami kenaikan. Tetapi, Budi tidak menampik bila saat ini merupakan saat yang tepat untuk membeli saham.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×