kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Sampai Juli, Sinar Mas kumpulkan premi Rp 3,1 T


Rabu, 04 September 2013 / 13:27 WIB
Sampai Juli, Sinar Mas kumpulkan premi Rp 3,1 T
Promo JSM Alfamart spesial THR 14-21 April 2022, penuhi kebutuhan di bulan Ramadhan dengan potongan harga selama 8 hari.


Reporter: Oginawa R Prayogo | Editor: Asnil Amri

JAKARTA. PT Asuransi Sinar Mas mengklaim telah menjadi asuransi pengumpul premi terbesar di Indonesia. Menurut perusahaan, Januari sampai bulan Juli tahun ini, Asuransi Sinar Mas telah membukukan premi bruto sebesar Rp 3,15 triliun.

"Ada 3 produk unggulan asuransi kami, yakni asuransi kebakaran, asuransi kesehatan, dan asuransi kendaraan bermotor," ujar Njoman Sudartha, Direktur Asuransi Sinar Mas kepada wartawan di kantornya, Rabu (4/9).

Adapun rincian pendapatan premi bruto sebesar Rp 3,15 triliun berasal dari asuransi kebakaran yang menyumbangkan premi Rp 1,48 triliun (47% dari total premi bruto), kemudian asuransi kesehatan Rp 688,71 miliar (21% dari total premi), asuransi kendaraan bermotor Rp 631,16 miliar (20% dari total premi), asuransi lain-lain Rp 180,51 miliar (6% dari total).

Kemudian asuransi marine cargo Rp 135,55 miliar (4% dari total), asuransi marine hull sebesar Rp 24,08 miliar dan premi engineering sebesar Rp 7,67 miliar. Njoman mengatakan, target premi tahun ini adalah Rp 4,3 triliun. "Selama 5 tahun premi asuransi kami terbesar dari sektor industri," jelasnya.

Dia menjelaskan, pihaknya akan mengubah komposisi pemasukan premi asuransi. Targetnya rasio antara asuransi industri dan asuransi ritel bisa berbanding 50:50. "Diharapkan komposisi itu tercapai 3 tahun sampai 5 tahun ke depan," ungkap Njoman.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×