kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.199   95,00   0,58%
  • IDX 6.984   6,63   0,09%
  • KOMPAS100 1.040   -1,32   -0,13%
  • LQ45 817   -1,41   -0,17%
  • ISSI 212   -0,19   -0,09%
  • IDX30 416   -1,10   -0,26%
  • IDXHIDIV20 502   -1,67   -0,33%
  • IDX80 119   -0,13   -0,11%
  • IDXV30 124   -0,51   -0,41%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,19%

Sepanjang Tahun Lalu, Taspen Life Mencetak Kenaikan Laba


Senin, 05 Juni 2023 / 17:23 WIB
Sepanjang Tahun Lalu, Taspen Life Mencetak Kenaikan Laba
ILUSTRASI. Stan perusahaan asuransi jiwa TASPEN LIFE saat pameran pasar keuangan rakyat di Jakarta (21/12/2014). KONTAN/Daniel Prabowo/21/12/2014


Reporter: Ferry Saputra | Editor: Lamgiat Siringoringo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Asuransi Jiwa Taspen (Taspen Life) membukukan kinerja positif sepanjang tahun 2022. 

Melansir dari laporan keuangan, Senin (5/6), Taspen Life mencatatkan pendapatan laba bersih sebesar Rp 86,39 miliar sepanjang 2022. Angka tersebut meningkat 37% year on year (yoy), jika dibandingkan 2021 yang sebesar Rp 63,06 miliar.

Kinerja positif perusahaan juga didasarkan atas capaian premi bruto sebesar Rp 1,45 triliun, atau naik 14,69% jika dibandingkan tahun sebelumnya yang sebesar Rp 1,26 triliun.

Adapun jumlah pendapatan premi neto Taspen Life juga mengalami kenaikan 14,3% menjadi Rp 1,44 triliun di tahun 2022, jika dibandingkan tahun 2021 senilai Rp 1,26 triliun.

Baca Juga: Kontribusi Positif Laba Anak Usaha Bank, Meski Belum Cukup Signifikan

Sementara itu, beban klaim dan manfaat perusahaan terlihat naik sepanjang 2022 mencapai 5% menjadi Rp 1,49 triliun, jika dibandingkan tahun lalu yang tercatat sebesar Rp 1,42 triliun.

Selain itu, kenaikan juga terjadi pada total aset Taspen Life. Tercatat,  naik 9,63% dari Rp 6,02 triliun pada 2021 menjadi Rp 6,60 triliun pada 2022.

Peningkatan jumlah aset perusahaan tersebut didorong oleh meningkatnya jumlah investasi yang naik 11% YoY menjadi Rp 6,34 triliun pada 2022, sedangkan jumlah pada 2021 sebesar Rp 5,71 triliun. 

Adapun rasio risk based capital (RBC) tahun 2022 tercatat sebesar 209,67% atau meningkat dari RBC tahun sebelumnya sebesar 175,37%. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×