kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.568.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.190   15,00   0,09%
  • IDX 7.089   24,28   0,34%
  • KOMPAS100 1.050   2,99   0,29%
  • LQ45 820   -0,96   -0,12%
  • ISSI 212   2,00   0,95%
  • IDX30 421   -0,80   -0,19%
  • IDXHIDIV20 504   -0,45   -0,09%
  • IDX80 120   0,40   0,33%
  • IDXV30 124   0,56   0,46%
  • IDXQ30 139   -0,48   -0,34%

Setiap kewajiban valas sebaiknya dilakukan lindung nilai


Minggu, 27 Mei 2018 / 12:44 WIB
Setiap kewajiban valas sebaiknya dilakukan lindung nilai
ILUSTRASI. Layanan Nasabah di Kantor MayBank Indonesia, Jakarta


Reporter: Galvan Yudistira | Editor: Sofyan Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Mata uang rupiah dalam beberapa minggu terakhir mengalami pelemahan dibandingkan dengan dollar Amerika Serikat. Pelemahan rupiah ini menimbulkan potensi risiko pembiayaan bermasalah terutama untuk kredit dalam denominasi mata uang asing. Oleh karena itu regulator Bank Indonesia (BI) menyarankan perusahaan untuk melakukan lindung nilai untuk transaksi dalam valuta asing.

Haryono Tjahjarijadi, Presiden Direktur Bank Mayapada mengatakan memang lindung nilai atau hedging wajib dilakukan nasabah yang mempunyai kewajiban valas. "Tidak boleh tergantung menguat atau melemahnya mata uang," kata Haryono kepada Kontan.co.id, Sabtu (26/5). Karena jika perusahaan baru melakukan hedging ketika rupiah melemah maka biaya hedgingnya sudah mahal.

Jika ingin berbisnis yang prudent, maka setiap transaksi yang menimbulkan kewajiban valas harus langsung dilakukan hedging. Saat ini Bank Mayapada bilang belum terlalu aktif melakukan transaksi hedging. Hal ini karena sebagian besar atau mayoritas nasabah menggunakan rupiah dalam transaksi.

Taswin Zakaria, Presiden Direktur Maybank Indonesia bilang biasanya biaya hedging mengikuti nilai tukar dan suku bunga. "Biaya hedging biasanya ditentukan oleh nilai tukar," kata Taswin, Kamis (24/5).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Bond Voyage Mastering Strategic Management for Business Development

[X]
×