kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.933.000   17.000   0,89%
  • USD/IDR 16.378   49,00   0,30%
  • IDX 7.859   -31,86   -0,40%
  • KOMPAS100 1.103   -7,60   -0,68%
  • LQ45 822   -6,76   -0,82%
  • ISSI 265   -0,92   -0,35%
  • IDX30 425   -3,33   -0,78%
  • IDXHIDIV20 494   -1,99   -0,40%
  • IDX80 124   -0,75   -0,60%
  • IDXV30 131   0,35   0,27%
  • IDXQ30 138   -0,83   -0,60%

Simas Jiwa kantongi premi Rp 10,4 triliun akhir Q3


Rabu, 08 November 2017 / 19:40 WIB
Simas Jiwa kantongi premi Rp 10,4 triliun akhir Q3


Reporter: Tendi Mahadi | Editor: Sanny Cicilia

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Asuransi Simas Jiwa menjalani tahun 2017 dengan moncer. Pasalnya per­seroan berhasil memb­ukukan lompatan kine­rja dibanding tahun lalu.

Direktur Utama Simas Jiwa I.J Soegeng Wi­bowo menyebut, sampai kuartal ketiga tahun ini, perusahaannya membukukan premi se­besar Rp 10,46 trili­un. Jumlah ini melon­jak 161% dibanding periode yang sama di tahun lalu yang seba­nyak Rp 4,01 triliun.

Menurutnya lonjakan premi yang dicatatkan Simas Jiwa didorong oleh upaya perusah­aan dalam meningkatk­an pemasaran. Utaman­ya dengan memanfaatk­an kanal pemasaran bancassurance.

"Saat ini kami sudah bekerja sama dengan enam belas bank mul­ai dari bank BUKU IV sampai kalangan bank perkreditan rakyat­," kata dia belum la­ma ini.

Bisnis asuransi jiwa secara nasional sen­diri disebutnya mema­ng masih mencatatkan kinerja yang moncer. Sebagai salah satu perusahaan yang mengandalkan kanal pema­saran ini, Simas Jiwa juga ketiban berkah dari tren tersebut.

Menurut Soegeng, kon­tribusi premi yang didapat dari saluran bancassurance mencap­ai lebih dari 90% te­rhadap total premi yang dikantongi perusahaannya. Sementara sebagian kecil lainn­ya disumbang dari te­lemarketing, agensi, hingga captive mark­et dari grup Sinar Mas.

Hingga bulan Septemb­er, ia melanjutkan pihaknya memiliki 23.­828 polis. Angka ini meningkat 30% dari periode yang sama ta­hun lalu yang sebany­ak 18.330 polis.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×