Reporter: Nova Betriani Sinambela | Editor: Khomarul Hidayat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) sedang merencanakan aturan terkait skema kredit pemilikan rumah (KPR) dengan jangka waktu angsuran hingga 35 tahun. Rencana KPR 35 tahun ini menyasar gen Z dan milenial supaya bisa memiliki hunian.
PT Bank Mandiri Tbk akan mendukung penuh kebijakan pemerintah tersebut. Direktur Jaringan dan Retail Banking Bank Mandiri Aquarius Rudianto menyatakan, tenor KPR yang panjang dapat membantu meringankan beban cicilan bulanan dan menarik lebih banyak calon pembeli rumah.
Sehingga peluang besar bagi gen Z dan milenial untuk tetap dapat memperoleh rumah yang mereka inginkan tanpa terlalu mengorbankan gaya hidup mereka saat ini.
"Bisa lebih terjangkau dan memperluas individu untuk membeli rumah sesuai impiannya," kata Aquarius kepada KONTAN, Senin (22/1).
Baca Juga: BCA Menyambut Baik Wacana KPR Tenor 35 Tahun
Ia menyebutkan, jangka waktu angsuran yang panjang memiliki banyak kelebihan. Seperti cicilan bulanan yang lebih terjangkau, kemudian membantu debitur mengelola pembayaran bulanan agar tetap bisa menginvestasikan uang mereka di tempat lain.
Kalau dari sisi bank, tenor yang panjang dapat memperluas akses kepemilikan rumah kepada lebih banyak orang yang nantinya tentu menguntungkan bank.
Namun tenor panjang juga memiliki kekurangan yaitu meningkatkan total biaya bunga yang harus dibayar peminjam selama masa pinjaman. Selain itu risiko lainnya apabila terjadi kondisi ekonomi yang tidak stabil di masa depan, maka akan mempengaruhi kemampuan peminjam untuk melunasi pinjaman dalam jangka panjang.
Sebagai informasi saat ini hanya sekitar 1% dari nasabah KPR Mandiri yang memiliki tenor kredit lebih dari 20 tahun. Adapun mayoritas tenor kredit yang dimiliki nasabah KPR Mandiri saat ini berada di rentang 10 tahun-15 tahun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
