kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45935,51   7,16   0.77%
  • EMAS1.335.000 1,06%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

The Sanctuary Collection gandeng BCA untuk pembiayaan KPR


Selasa, 10 Maret 2020 / 17:00 WIB
The Sanctuary Collection gandeng BCA untuk pembiayaan KPR
ILUSTRASI. Kerjasama pembiayaan KPR BCA dengan?The Sanctuary Collection


Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harita Group berkongsi dengan dua pengembang asal Singapura Perennial Real Estate Holdings Limited dan Qingjian Realty (South Pacific) Group Pte Ltd mengembangkan proyek perumahan mewah di Sentul, Jawa Barat bertajuk The Sanctuary Collection.

Untuk mendukung pembiayaan kredit kepemilikan rumah (KPR), The Sanctuary Collection telah melakukan kerjasama dengan Bank BCA. Penandatangan kerjasama dilakukan pada Selasa (10/3).

Baca Juga: Bank Mayora bidik laba Rp 32,6 miliar di tahun ini, begini strateginya

Perumahan mewah yang membidik segmen menengah atas tersebut baru akan diluncurkan secara resmi pada April 2020 mendatang. Namun, softlaunching yang ditandai dengan penentuan Nomor Urut Pemesanan (NUP) akan dilakukan mulai Maret 2020.

Chief Marketing Officer The Sanctuary Collection Setia Iskandar mengatakan, kerjasama ini merupakan salah satu upaya untuk memenuhi permintaan konsumen yang ingin membeli rumah di The Sanctuary Collection melalui KPR atau cicilan bank. Ia yakin, dengan kerjasama itu proyek ini akan diminati oleh masyarakat.

“Kami membangun di kawasan Sentul karena tingginya kebutuhan masyarakat untuk meningkatkan kualitas hidup di daerah yang sehat, tingkat kemacetan yang rendah, tata kota yang terstruktur rapi dan dikelilingi oleh alam, gunung, sungai, udara sejuk, serta lingkungan yang bersih,”kata Setia dalam keterangan resminya, Selasa (10/3).

Sementara itu, EVP Consumer Loan BCA Felicia Mathilda Simon menjelaskan, melalui kerjasama tersebut, calon pembeli The Sanctuary Collection sudah dapat menikmati bunga spesial KPR BCA 4.63% eff.p.a tanpa minimum jangka waktu dan tanpa dana ditahan. Bunga spesial tersebut ditawarkan masih dalam rangkaian HUT ke-63 BCA.

Baca Juga: Intervensi, Bank Indonesia tambah porsi SBN Rp 7,25 triliun

The Sanctuary Collection dikembangkan dikembangkan di atas lahan seluas 25 hektar di Sentul City. Pengembangkan proyek ini dilakukan secara joint venture antara Harita Group, Perennial Real Estate Holdings Limited dan Qingjian Realty.

Pada fase pertama The Sanctuary Collection akan dibangun cluster premium dengan fasilitas khusus sendiri. Cluster ini akan dibangun di atas lahan seluas 5,5 hektar dengan total 189 unit, terdiri dari perumahan berlantai 2 bertipe 7, 8 dan 10, dengan harga mulai dari Rp 1,9 miliar.

Perennial Real Estate Holdings Limited adalah perusahaan real estat dan kesehatan yang berkantor pusat dan terdaftar di Singapura. Sebagai pemilik, pengembang, dan manajer real estat, Perennial berfokus secara strategis pada pengembangan skala besar dan memiliki kantor di Cina, Singapura, Malaysia, Indonesia, Myanmar, Sri Lanka, dan Ghana.

Sedangkan Qingjian Realty adalah kantor pusat regional Asia Tenggara untuk kelompok pengembangan real estat Qingjian Group, yang berfokus pada pengembangan properti di sektor perumahan, komersial dan industri. Pengembang ini telah memimpin industri dalam menciptakan smart home inovatif untuk melengkapi gaya hidup modern pembelinya.

Baca Juga: Tuntaskan penerapan QRIS, DANA yakin jumlah pengguna akan meningkat

Sementara Harita Group adalah konglomerat lokal, yang berpartisipasi dalam usaha patungan melalui anak perusahaannya PT. Cipta Harmoni Lestari. Pengembang ini telah membangun sejumlah hunian dan kawasan komersial.

Setia menjelaskan, dipilihnya Sentul untuk pengembangan hunian ini karena saat ini sudah menjadi kawasan premium yang dikelilingi oleh keindahan pegunungan dan air terjun, dengan udara yang bersih dan sejuk. Elemen-elemen alami yang menarik di area ini, sambung Setia, menjadikannya area properti Sun Rise yang populer.

Selain itu, pengembangan infrastruktur utama yang terintegrasi langsung dengan kawasan Sentul, seperti Jakarta Outer Ring Road (JORR), Bogor Outer Ring Road (BORR), Light Rail Transit (LRT), dan infrastruktur pendukung lainnya seperti KRL Commuterline dan Cinere - Jalan Tol Jagorawi (Cijago), semakin meningkatkan nilai kawasan ini sebagai kawasan investasi, bisnis, komersial, dan perumahan, terutama di Sentul City.

Baca Juga: Hadapi penyebaran virus corona, BTN siapkan business continuity plan

“Sentul City sudah menjadi area fokus baru bagi investor asing untuk mengembangkan produk mereka, seperti IKEA, AEON, Sumitomo Group, dan pengembang internasional lainnya. Bahkan pengembang lokal juga telah mulai berinvestasi dalam pengembangan di daerah ini. Jadi, aspek-aspek inilah yang memperkuat daya tarik Sentul City sebagai tempat yang diminati untuk hunian dan daerah pertumbuhan yang menjanjikan untuk tahun-tahun mendatang,” pungkas Setia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×