kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.199   95,00   0,58%
  • IDX 6.984   6,63   0,09%
  • KOMPAS100 1.040   -1,32   -0,13%
  • LQ45 817   -1,41   -0,17%
  • ISSI 212   -0,19   -0,09%
  • IDX30 416   -1,10   -0,26%
  • IDXHIDIV20 502   -1,67   -0,33%
  • IDX80 119   -0,13   -0,11%
  • IDXV30 124   -0,51   -0,41%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,19%

Tokopedia-Gojek merger, OVO masih berkomitmen jadi metode pembayaran di Tokopedia


Senin, 17 Mei 2021 / 18:59 WIB
Tokopedia-Gojek merger, OVO masih berkomitmen jadi metode pembayaran di Tokopedia
ILUSTRASI. Tokopedia-Gojek merger, OVO masih akan berkomitmen menjadi metode pembayaran di Tokopedia.


Reporter: Adrianus Octaviano | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan ride-hailing dan pembayaran, Gojek dan e-commerce Tokopedia resmi mengumumkan menggabungkan diri atau merger. Nama gabungan kedua perusahaan ini adalah GoTo.

Dengan bergabungnya kedua perusahaan ini, tentu yang menjadi pertanyaan ialah apakah metode pembayaran di Tokopedia akan berubah. Seperti diketahui, selama ini Tokopedia bekerjasama dengan OVO untuk menjadi metode pembayarannya. Sementara, Gojek juga memiliki layanan dompet digital Gopay yang bisa jadi menggeser OVO untuk menjadi metode pembayaran di Tokopedia.

VP of Corporate Communications Tokopedia Nuraini Razak mengatakan, pihaknya tetap akan terbuka dengan berbagai metode pembayaran yang dapat membantu layanan transaksi online di Tokopedia.

“Tokopedia tetap akan menyediakan puluhan metode pembayaran untuk mempermudah pengguna bertransaksi online dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari,” ujarnya kepada KONTAN, Senin (17/5).

Baca Juga: Gojek-Tokopedia merger, berapa valuasinya?

Sementara, Head of Corporate Communication OVO Harumi Supit menilai, merger tersebut merupakan langkah  positif bagi perkembangan lanskap digital Indonesia yang terus tumbuh dan berkembang, terutama di tengah  akselerasi digitalisasi selama masa pandemi Covid-19.

OVO melihat, masyarakat Indonesia semakin banyak beralih memanfaatkan teknologi digital. Dengan demikian, perusahaan melihat hal tersebut sebagai potensi luar biasa untuk meningkatkan inklusi keuangan di Indonesia dengan menawarkan mereka masuk ke dalam ekosistem dan mengadopsi berbagai layanan finansial OVO.

Oleh karena itu, OVO berkomitmen terus menjalankan strategi ekosistem terbuka yang mengedepankan kolaborasi untuk mendorong inklusi keuangan..

“Tidak ada perubahan layanan OVO di platform Tokopedia dan mitra OVO lainnya, termasuk penggunaan OVO cash dan OVO Points dalam transaksi pembayaran”, ujar Harumi ketika dihubungi KONTAN.

Perlu diketahui, GoTo Group akan menggabungkan e-niaga, sesuai permintaan, dan layanan keuangan, sehingga menciptakan platform pertama di Asia Tenggara yang menampung tiga lini bisnis dalam satu ekosistem.

Selanjutnya: GoTo Financial siap meramaikan persaingan bisnis industri keuangan dan fintech

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×