kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45935,51   7,16   0.77%
  • EMAS1.335.000 1,06%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Transaksi TapCash BNI berangsur membaik seiring pelonggaran PPKM


Minggu, 03 Oktober 2021 / 14:31 WIB
Transaksi TapCash BNI berangsur membaik seiring pelonggaran PPKM
ILUSTRASI. Pengunjung kafe bertransaksi menggunakan kartu BNI TapCash di Jakarta, Jumat (20/11/2020). ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari/wsj.


Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Transaksi uang elektronik berbasis cip milik PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) yakni TapCash sudah berangsur-angsur membaik setelah sempat tertekan akibat kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). 

Tekanan sebelumnya dirasakan BNI akibat pembatasan kegiatan masyarakat itu karena sebagian besar transaksi TapCash ditopang dari transaksi di sektor transportasi dan jalan tol. 

Mucharom Sekretaris Perusahaan BNI mengatakan, TapCash hanya bisa mencatatkan transaksi 23,7 juta per Agustus 2021 dengan adanya PPKm tersebut. Hanya saja, dia tidak merinci seberapa besar penurunannya.  

"Pada bulan September 2021, transaksi sudah kembali berangsur meningkat seiring dengan adanya pelonggaran PPKM." katanya pada Kontan.co.id, Rabu (29/9). 

Baca Juga: Bank Commonwealth: Ekonomi pulih, nasabah tajir beralih ke instrumen high risk

BNI memproyeksikan transaksi TapCash tahun ini akan tumbuh positif namun dengan tetap memperhitungkan faktor pandemi dan PPKM.  Guna meningkatkan potensi transaksi, perseroan menjalankan program promo Tapcash di minimarket, e-commerce, dan promo lokal di berbagai daerah. 

Perseroan juga aktif berkolaborasi dengan berbagai komunitas untuk meningkatkan jumlah kartu, transaksi, dan awareness TapCash.

Adapun implementasi MDR sudah diterapkan di beberapa merchant yang bekerjasama dengan TapCash. Mucharom mengatakan, implementasi MDR 0,5% sudah disosialisasikan perseroan.  

BNI berharap peraturan terkait MDR dapat diimplementasikan menyeluruh sehingga akan mendorong nilai tambah bagi bank dan menyehatkan industri uang elektronik chip based.

Selanjutnya: Transaksi kartu e-Money Bank Mandiri tumbuh 20% hingga Agustus

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×