Reporter: Amailia Putri Hasniawati | Editor: Sanny Cicilia
JAKARTA. Bisnis advisory alias penasihat investasi menopang kinerja PT Bahana Securities sepanjang sembilan bulan pertama 2014. Sekuritas pelat merah ini menangani aksi korporasi berupa merger and akuisisi (M&A) mencapai US$ 1 miliar.
Feb Sumandar, Direktur Investment Banking Bahana Securities mengatakan, beberapa transaksi yang sudah ditangani antar lain merger dan akuisisi BNI Life sebesar Rp 4,2 triliun, PT Indonesia Asahan Alumunium yang mencapai US$ 550 juta. Kemudian, akuisisi Inhealth senilai Rp 1,75 triliun.
"Dalam waktu dekat ada aksi strategic partner perusahaan di bidang IT (teknologi informasi), tapi kami belum bisa bilang siapa," ujarnya, Rabu (22/10).
Ia mengaku, belum mengetahui nilai transaksi dari rencana aksi korporasi tersebut. Selain itu, Bahana juga menangani rights issue dan placement PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) sebesar Rp 1,48 triliun, placement saham treasuri PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) sebesar Rp 2,58 triliun.
Hingga kuartal III-2014, pendapatan Bahana tercatat sebesar Rp 161,6 miliar. Mayoritas disumbang dari divisi investment banking, yaitu mencapai Rp 81,5 miliar. Adapun, laba bersih ada di kisaran Rp 35 miliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
