kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45933,60   5,25   0.57%
  • EMAS1.335.000 1,06%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Malaysia Tolak Izin Pembukaan Cabang Penuh Mandiri


Selasa, 27 Juli 2010 / 13:11 WIB
Malaysia Tolak Izin Pembukaan Cabang Penuh Mandiri


Reporter: Ruisa Khoiriyah | Editor: Uji Agung Santosa

JAKARTA. Pengajuan izin Bank Mandiri untuk membuka cabang penuh (full-fledged branch) di negeri jiran Malaysia beberapa waktu lalu bertepuk sebelah tangan. Otoritas perbankan Malaysia yaitu Bank Negara Malaysia hanya memberikan lisensi locally incorporated alias subsidiaries di mana Mandiri harus menyetorkan modal sebesar RM 300 juta atau sekitar Rp 3 triliun.

"Kami masih akan kaji, apakah kami terima saja menjadi subsidiary atau ajukan izin lagi membuka cabang. Malaysia memberi waktu kami dua tahun untuk pendirian cabang di sana," ujar Direktur Utama Mandiri Zulkifli Zaini.

Di Malaysia, Mandiri sudah memiliki enam outlet Mandiri International Remittance di mana lisensi bisnis yang dimiliki adalah sebagai remittance service provider. "MIR hanya dapat mengakomodir transaksi cash to account," kata Zulkifli. Maka itu, Mandiri ingin menaikkan lisensinya menjadi International Money Transfer Operator.

Ia menambahkan, Mandiri berencana menambah empat outlet MIR lagi menjadi 10 outlet. Lalu tahun 2014, ditargetkan menjadi 30 outlet.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×