kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Perbankan gencar membangun cabang digital


Senin, 23 September 2019 / 19:40 WIB
Perbankan gencar membangun cabang digital
ILUSTRASI. CIMB Niaga Resmikan Digital Lounge @Campus di Bandung


Reporter: Anggar Septiadi | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perbankan terus beradaptasi dengan melesatnya laju teknologi. Bank kini berbondong-bondong mendirikan cabang digital, selain soal adaptasi teknologi, efisiensi biaya juga jadi alasannya.

PT Bank Permata Tbk (BNLI, anggota indeks Kompas100) misalnya, Jumat (19/9) lalu baru saja mendirikan cabang digital pertamanya yang mengusung konsep model branch.

Baca Juga: Suku bunga acuan turun terus, NIM perbankan bisa menggemuk

Dalam peresmiannya Direktur Teknologi & Operasional Permata Bank, Abdy Salimin bilang cabang digital ini diharapkan bisa turut mendongkrak kinerja perseroan. Khususnya di segmen transaction banking.

“Dengan adanya digitalisasi yang dilakukan pada tahun 2019, volume transaksi pada tahun 2019 ditargetkan dapat mencapai 288 juta,” kata Abdi.

Adapula PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (BJTM, anggota indeks Kompas100) yang tengah menyiapkan hal serupa. Direktur Keuangan Bank Jatim Ferdian Timur bilang Oktober mendatang, cabang digital perdana perseroan diharapkan bisa diresmikan.

“Targetnya bisa diluncurkan pada Oktober, menunggu waktu dari Gubernur, namun secara fisik sudah siap. Melalui cabang digital ini, kelak nasabah bisa membuka rekening secara online, hingga pengajuan kredit,” jelasnya kepada Kontan.co.id, Senin (23/9).

Ekspansi digital memang jadi salah satu fokus pengembangan perseroan tahun ini. Dari belanja modal senilai Rp 250 miliar yang dialokasikan, 60% digunakan untuk pengembangan informasi dan teknologi, termasuk untuk mendirikan cabang digital tersebut.

Baca Juga: Satelit baru BRI bakal tambah kapasitas bandwith hingga 155 GB di 2023

Selain untuk mengembangkan cabang digital, belanja modal tersebut juga digunakan Bank Jatim untuk mengembangkan platform kredit multiguna bagi pegawai pemerintahan secara daring bertajuk Elektronik Kredit Multiguna (E-KMG).

Segmen multiguna, khususnya yang berasal dari pegawai pemerintah memang merupakan penopang utama pertumbuhan kredit perseroan. Hingga Juni 2019, perseroan telah menyalurkan kredit multiguna senilai Rp 19,16 triliun, tumbuh 4,20% (yoy) dibandingkan Juni 2018 senilai Rp 18,39 triliun.




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×