Reporter: Galvan Yudistira | Editor: Dessy Rosalina
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN) menargetkan pertumbuhan kredit tahun depan bisa mencapai 24% secara tahunan atau year on year (yoy). Target pertumbuhan kredit 2018 ini lebih tinggi dari 2017 yang diperkirakan naik 18% yoy.
Maryono, Direktur BTN bilang selama 2017 bank sudah mencatat kinerja positif dengan pertumbuhan aset, kredit dan dana pihak ketiga (DPK) di atas 18% yoy.
"Sementara perbankan nasional hanya tumbuh 10% yoy," kata Maryono dalam keterangan tertulis, setelah acara RUPSLB, Kamis (28/12).
Pertumbuhan kredit tahun depan yang cukup besar ini sejalan dengan target program sejuta rumah tahun depan yang akan mengalami kenaikan.
Menurut Maryono, program sejuta rumah masih menjadi pendorong utama kredit BTN. Seiring pertumbuhan kredit, DPK pada tahun depan diproyeksi akan tumbuh 24% yoy dengan porsi dana murah 48%-49% dari DPK.
Angka ini jauh di atas target rata rata perbankan nasional 14%. Untuk mencapai target DPK ini tahun depan bank akan mengoptimalkan beberapa pendanaan non DPK.
Pendanaan non DPK ini di antaranya construction value chain, dan pendanaan institusi berbasis KPR dan memperluas wholesale funding, penerbitan surat utang, (obligasi), pinjaman, Negotiable Certificate Deposit (NCD) dan pinjaman luar negeri.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News