Reporter: Galvan Yudistira | Editor: Sanny Cicilia
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank DBS Indonesia pada tahun depan akan meluncurkan uang elektronik. Uang elektronik DBS Indonesia ini merupakan hasil kerjasama co-branding dengan Bank Mandiri.
Leonardo Koesmanto, Executive Director Head of Digital Banking Consumer Banking Group DBS Indonesia bilang kerjasmaa ini bentuk dukungan bank terhadap program gerakan nasional non-tunai.
"Diharapkan bisa mempermudah akses nasabah menggunakan uang elektornik," kata Leo dalam diskusi di Restoran PappaJack, Rabu (13/12).
Uang elektronik DBS Indonesia co-branding dengan Bank Mandiri ini nantinya berbasis smart card. Uang elektronik DBS Indonesia ini merupakan tindak lanjut dari kerjasama dengan Bank Mandiri.
DBS Indonesia merupakan salah satu dari 12 bank yang menjalin perjanjian kerjasama dengan Bank Mandiri terkait penerbitan kartu uang elektronik.
Menurut Leo, kerjasama antara DBS Indonesia dengan Bank Mandiri merupakan langkah sinergi yang cukup bagus. Ini karena jika bank mengembangkan infrastruktur uang elektronik sendiri membutuhkan waktu dan biaya yang tidak sedikit.
Kerjasama co-branding ini nanti akan dilanjutkan dengan pengembangan pengisian ulang atau top up melalui aplikasi digibank.
Dengan adanya kerjasama pengisian ulang uang elektronik ini diharapkan bisa memberikan kemudahan nasabah DBS.
Nantinya, di aplikasi Digibank akan dipasang fitur isi ulang uang elektronik. Bagi pengguna Android isi ulang u-nik bisa dilakukan melalui fitur NFC.
Sedangkan bagi pengguna IPhone bisa melakukan isi ulang melalui ATM Mandiri.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News