kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.705.000   1.000   0,06%
  • USD/IDR 16.314   -4,00   -0,02%
  • IDX 6.760   -43,06   -0,63%
  • KOMPAS100 998   -7,57   -0,75%
  • LQ45 771   -5,82   -0,75%
  • ISSI 212   -0,30   -0,14%
  • IDX30 400   -2,19   -0,55%
  • IDXHIDIV20 483   -1,13   -0,23%
  • IDX80 113   -0,75   -0,66%
  • IDXV30 119   0,25   0,21%
  • IDXQ30 131   -0,78   -0,59%

AAJI target rampungkan COB tahun ini


Selasa, 18 Februari 2014 / 17:27 WIB
AAJI target rampungkan COB tahun ini
ILUSTRASI. Foto udara pembangunan rusunawa pekerja industri Batang I di Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB) di Kabupaten Batang, Jawa Tengah.


Reporter: Christine Novita Nababan | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) menargetkan, bakal menyelesaikan aturan main harmonisasi bisnis asuransi komersial dengan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan pada akhir tahun ini. Harmonisasi aturan yang telah disepakati BPJS Kesehatan, AAJI dan Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) itu sebelumnya sudah diteken melalui nota kesepahaman tentang koordinasi manfaat dalam implementasi jaminan sosial pada 14 November 2013 silam.

Christine Setyabudhi, Ketua Bidang Keanggotaan dan Komunikasi AAJI mengaku, saat ini, tim terkait masih memutar otak mencari cara pelaksanaan teknis koordinasi manfaat atau coordination of benefits (COB) mengikuti ketentuan Peraturan Presiden Nomor 12 Tahun 2013. “Sehingga, tercipta perlakuan setara untuk seluruh perusahaan asuransi komersial,” ujarnya ditemui KONTAN, Selasa (18/2).

Dia berharap, aturan tersebut nantinya akan mengikutsertakan industri asuransi komersial sebagai bagian dari penyelenggaraan Sistem Jaminan Sosial Nasional (SJSN) bidang kesehatan. Misalnya, dengan mengikutsertakan kliennya dalam BPJS atau menjadi jaringan peserta BPJS.

“Karena, industri asuransi jiwa mencatat beberapa tantangan yang harus dipecahkan. Yakni, koordinasi secara administratif antara perusahaan asuransi dengan provider, koordinasi kepesertaan agar premi tidak double, termasuk memposisikan ulang perluasan target dari program SJSN yang masuk ke masyarakat kelas atas,” terang Christine.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Mastering Finance for Non Finance Entering the Realm of Private Equity

[X]
×