kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.960.000   9.000   0,46%
  • USD/IDR 16.300   94,00   0,58%
  • IDX 7.166   -38,30   -0,53%
  • KOMPAS100 1.044   -6,02   -0,57%
  • LQ45 802   -6,08   -0,75%
  • ISSI 232   -0,07   -0,03%
  • IDX30 416   -3,18   -0,76%
  • IDXHIDIV20 486   -4,82   -0,98%
  • IDX80 117   -0,79   -0,67%
  • IDXV30 119   -0,02   -0,02%
  • IDXQ30 134   -1,35   -1,00%

AAUI Catat Pendapatan Premi Asuransi Umum Tembus Rp 30,53 Triliun di Kuartal I 2025


Jumat, 13 Juni 2025 / 17:14 WIB
AAUI Catat Pendapatan Premi Asuransi Umum Tembus Rp 30,53 Triliun di Kuartal I 2025
ILUSTRASI. Petugas keamanan merapikan berbagai logo perusahaan asuransi di kantor Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI), Jakarta. Pendapatan premi asuransi umum tumbuh tipis 0,3% jika dibandingkan periode sama tahun lalu yang sebesar Rp 30,45 triliun. ANTARA FOTO/Muhammad Ramdan/nym.


Reporter: Ferry Saputra | Editor: Putri Werdiningsih

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) menyampaikan industri asuransi umum mencatatkan kinerja positif pada kuartal I-2025.

Wakil Ketua AAUI untuk Bidang Statistik dan Riset AAUI Trinita Situmeang mengatakan pendapatan premi industri pada kuartal I-2025 mencapai Rp 30,53 triliun.

"Nilai itu tumbuh tipis sebesar 0,3%, jika dibandingkan periode sama tahun lalu yang sebesar Rp 30,45 triliun," ungkapnya dalam konferensi pers RDK OJK, Jumat (13/6).

Baca Juga: AAJI Optimistis Hasil Investasi Asuransi Jiwa Akan Pulih pada Sementer II-2025

Menurut Trinita, ada sejumlah faktor yang memengaruhi pertumbuhan pendapatan premi asuransi umum pada kuartal I-2025, seperti ketidakpastian ekonomi global karena adanya isu perang dagang hingga daya beli masyarakat yang melemah.

Selain itu, Trinita bilang pendapatan premi yang hanya tumbuh tipis tak terlepas dari adanya 2 bisnis utama asuransi umum yang tercatat mengalami kontraksi, yaitu asuransi kendaraan bermotor dan asuransi harta benda.

Secara rinci, dia bilang lini asuransi properti mencatatkan pendapatan premi sebesar Rp 7,80 triliun pada kuartal I-2025. Nilai itu terkontraksi 14,1%, jika dibandingkan periode sama tahun lalu.

Baca Juga: AAJI: Skema Co-payment Diyakini Tak akan Meningkatkan Angka Lapse Rate

Adapun lini asuransi kendaraan bermotor mencatatkan pendapatan premi sebesar Rp 5,24 triliun pada kuartal I-2025. Nilai itu terkontraksi 5,3%, jika dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Lebih lanjut, Trinita mengatakan nilai pembayaran klaim yang dilakukan industri asuransi umum pada kuartal I-2025 mencapai Rp 10,98 triliun. Nilai itu meningkat 4,8%, jika dibandingkan pencapaian periode sama tahun sebelumnya.

Dia menerangkan kenaikan klaim terjadi pada 5 lini usaha di industri asuransi umum, seperti asuransi properti, asuransi tanggung gugat atau liability, asuransi kecelakaan diri, asuransi kredit, dan suretyship.

Selanjutnya: Israel Serang Iran, Indeks FTSE 100 Melorot

Menarik Dibaca: 5 Manfaat Vitamin C untuk Rambut, Cegah Uban hingga Rambut Rontok!

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Banking Your Bank

[X]
×