kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

Ada empat penghuni baru LQ45, ini kata Indo Premier Investment


Senin, 21 Januari 2019 / 20:26 WIB
Ada empat penghuni baru LQ45, ini kata Indo Premier Investment


Reporter: Danielisa Putriadita | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Ada empat emiten baru penghuni indeks LQ45. Keempat emiten ini diharapkan mampu berkontribusi positif untuk pertumbuhan indeks.  

Adanya perubahan penghuni indeks LQ45, Presiden Direktur Indo Premier Investment Diah Sofiyanti mengaku akan melakukan rebalancing portofolio.

"Jika indeks tersebut merubah daftar konstituen, maka kami juga akan melakukan rebalancing, dengan mengeluarkan saham yang keluar dari daftar indeks dan mengganti dengan saham yang baru dan menyesuaikan bobotnya," kata Diah, Senin (21/1).

Penghuni LQ45 yang baru untuk periode Februari hingga Juli adalah PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN), PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA), PT Pakuwon Jati Tbk (PWON), dan PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk (TKIM).

Diah berpandangan CPIN memiliki prospek positif karena didukung kebijakan pemerintah terkait kestabilan bahan pangan.

Sementara, untuk PWON, Diah menilai kinerja keuangan emiten ini relatif stabil dengan level utang yang rendah sehingga bisa berkinerja positif.

Selanjutnya, Diah melihat seiring dengan penjualan unit telepon genggam yang terus naik, ia mengekspektasikan pendapatan ERAA akan semakin baik di tahun ini.

Terakhir, Diah menilai dengan harga pulp yang stabil dan volume penjualan yang meningkat, maka kinerja TKIM diperkirakan bisa membaik pula di tahun ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×