kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.347.000 0,15%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Adira Finance Bakal Gencar Meningkatkan Pembiayaan Kendaraan Listrik di 2023


Jumat, 06 Januari 2023 / 05:18 WIB
Adira Finance Bakal Gencar Meningkatkan Pembiayaan Kendaraan Listrik di 2023
ILUSTRASI. Penjualan motor listrik?pada pusat perbelanjaan di Jakarta, Minggu (6/11/2022).?Hingga kuartal III 2022, Adira Finance mencatat pembiayaan untuk kendaraan listrik?sebesar Rp 2,9 miliar untuk sekitar 200 unit motor.


Reporter: Adrianus Octaviano | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pembiayaan kendaraan listrik telah menarik minat perusahaan pembiayaan PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (Adira Finance). Ini tercermin dari rencana serius Adira Finance menggarap segmen ini.

Di 2022, Adira Finance telah menyalurkan pembiayaan untuk kendaraan listrik senilai Rp 29,6 miliar. Secara rinci, mobil listrik masih mendominasi sekitar 75% dari dua merek dan sisanya motor listrik dari 13 merek.

“Untuk tahun ini, kami targetkan bisa tumbuh dua hingga tiga kali lipat,” ujar Direktur Portofolio Adira Finance Harry Latief.

Baca Juga: Menilik Prospek Saham Emiten Keuangan Non Bank pada 2023

Meski saat ini mobil listrik masih mendominasi, Harry bilang bahwa pembiayaan motor listrik pun sudah menunjukkan pertumbuhan setidaknya sejak semester kedua tahun lalu. Oleh karenanya, saat ini Adira Finance sedang menjajaki kerjasama baru dengan tiga merek penyedia motor listrik.

Untuk mencapai target tersebut, Adira Finance pun telah siap menggelontorkan beberapa subsidi untuk meningkatkan minat masyarakat terhadap pembiayaan kendaraan listrik. Maklum, segmen kendaraan listrik masih tergolong baru.

Direktur Marketing Adira Finance Swandajani Gunadi mengungkapkan bahwa sejak November 2022, pihaknya sudah memberikan subsidi bagi 2.000 unit motor listrik yang dibiayai.

Baca Juga: Meski Diberi Insentif, Pembiayaan untuk Kendaraan Listrik Masih Kecil

Untuk besarannya, Swan menyebut bahwa subsidinya beragam tergantung tiap merek. Sebagai gambaran, subsidi dari Adira Finance di kisaran Rp 2,5 juta ditambah dengan subsidi dari tiap diler yang kalau ditotal maksimal bisa mencapai Rp 12 juta.

“Diler itu beragam, bisa di antara Rp 4 juta hingga Rp 9,5 juta,” ujar Swan.

Di sisi lain, Adira Finance masih mengkaji terkait subsidi untuk tipe mobil listrik. Mengingat, tipe mobil listrik yang harganya pun berbeda dengan motor listrik.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP) Negosiasi & Mediasi Penagihan yang Efektif Guna Menangani Kredit / Piutang Macet

[X]
×