CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.364.000   21.000   0,90%
  • USD/IDR 16.757   28,00   0,17%
  • IDX 8.420   13,34   0,16%
  • KOMPAS100 1.164   -0,44   -0,04%
  • LQ45 848   -0,95   -0,11%
  • ISSI 294   0,44   0,15%
  • IDX30 442   -0,63   -0,14%
  • IDXHIDIV20 514   -0,01   0,00%
  • IDX80 131   0,01   0,01%
  • IDXV30 135   -0,15   -0,11%
  • IDXQ30 142   -0,01   -0,01%

Adira Finance berencana terbitkan obligasi


Selasa, 01 November 2016 / 20:49 WIB
Adira Finance berencana terbitkan obligasi


Reporter: Dina Farisah | Editor: Rizki Caturini

JAKARTA. Perusahaan pembiayaan yang melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) mulai ancang-ancang mengamankan pendanaan tahun depan. Meraup dana segar dari pasar modal masih menjadi pilihan menarik.

Seperti PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk misalnya, mulai menyiapkan pendanaan demi mendukung kinerja perusahaan di sisa tahun berjalan ini hingga persiapan rencana kerja tahun depan. 

I Dewa Made Susila , Direktur Keuangan PT Adira Dinamika Multi Finance mengatakan, pihaknya selalu melakukan diversifikasi sumber pendanaan agar cost of fund (biaya dana) senantiasa kompetitif. Saat ini, fasilitas pembiayaan dari induk usaha (joint financing) yakni PT Bank Danamon Tbk masih paling dominan sebesar 41% dari total piutang pembiayaan yang dikelola Adira, atau setara dengan Rp 18,1 triliun.

"Sumber pendanaan lainnya berasal dari obligasi, pinjaman bank dalam negeri, pinjaman sindikasi dalam denominasi dollar AS serta equity. Dari keempat sumber tersebut, porsi pendanaan obligasi yang paling besar," terang Made, Selasa (1/11).

Made bilang, hingga akhir tahun, pihaknya memiliki utang jatuh tempo atas pinjaman bank dan obligasi senilai Rp 5 triliun. Utang jatuh tempo ini akan digantikan dengan pinjaman baru (refinancing). Perusahaan dengan kode emiten ADMF ini juga berencana menerbitkan obligasi pada penghujung tahun ini. Namun besarannya akan disesuaikan dengan kondisi pasar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×