Reporter: Tendi Mahadi | Editor: Tendi Mahadi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT AIA FINANCIAL (AIA Indonesia) menjadi perusahaan pertama dalam industri asuransi untuk mengintegrasikan kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) dalam proses rekrutmen talenta agen asuransi.
Inovasi baru ini bertujuan untuk memudahkan proses perekrutan baik bagi para kandidat agen asuransi di AIA maupun bagi perusahaan, serta demi menyediakan penilaian yang lebih objektif melalui pemanfaatan AI. Inovasi ini selaras dengan fokus AIA untuk memberi layanan terdepan serta agen asuransi yang berkualitas tinggi.
“AIA Indonesia berkomitmen dalam memberikan pelayanan terbaik kepada nasabah kami, dan kami meyakini bahwa untuk memberikan layanan terbaik dibutuhkan agen asuransi yang berkualitas, sebagai mitra tepercaya bagi nasabah,” kata Direktur Keagenan AIA Indonesia, Kevin Kwon dalam keterangannya, Selasa (12/9).
Penggunaan teknologi AI Interview akan membantu para recruiter dalam menilai kandidat agen asuransi yang berkualitas pada tahap seleksi awal dengan sistem yang lebih efisien.
Baca Juga: Hasil Investasi Asuransi Jiwa Melesat pada Juli, Ini Pendorongnya
AIA Indonesia, merasa sangat penting untuk menciptakan sistem baru yang dapat mempermudah perekrutan dan di saat yang bersamaan, tetap menjaga kualitas agen asuransi. AI Interview menjadi terobosan baru di industri asuransi Indonesia, dengan memanfaatkan kecerdasan buatan untuk memberi penilaian objektif terhadap kualitas para kandidat.
Penggunaan AI dalam sistem perekrutan membawa manfaat tambahan bagi kedua belah pihak dari segi fleksibilitas, kemudahan, dan juga efisiensi waktu. Kandidat tidak lagi diperlukan untuk menjadwalkan pertemuan dengan recruiter, sehingga memangkas waktu dari sistem perekrutan konvensional.
Kandidat cukup mengakses dan registrasi melalui platform iRecruit, setelah terdaftar kandidat dapat memulai interview online dengan AI dari mana saja dan kapan saja. Wawancara yang direkam hanya akan memakan waktu beberapa menit untuk diselesaikan para kandidat.
Tentunya sesuai dengan visi AIA untuk melahirkan agen asuransi yang dapat memberi solusi jitu bagi setiap permasalahan nasabah, sistem AI yang digunakan sudah dilengkapi dengan matriks penilaian yang teruji dan komprehensif. Hal ini memastikan bahwa setiap kandidat yang diwawancara oleh AI telah melewati quality control yang sesuai dengan standar tinggi AIA.
Inisiatif ini juga menjadi salah satu upaya AIA untuk mewujudkan pelayanan dengan kualitas tertinggi untuk para nasabah, dengan pemanfaatan teknologi. Agen asuransi yang sudah melewati seleksi AI dan recruiter akan siap membantu jutaan keluarga Indonesia dalam segala kebutuhan asuransi mereka.
Indonesia sendiri akan menjadi pasar kedua dimana AIA akan melakukan penerapan penuh AI Interview, setelah Hong Kong. Penerapan sistem AI dan analitik ini di pasar Hong Kong telah membantu setiap lini dari rantai agensi AIA. Pada tahun 2022 sendiri, 80% dari agen asuransi baru di AIA Hong Kong telah direkrut melalui sistem tes dan wawancara yang dibantu AI.
Baca Juga: Panin Dai-Ichi Life Gaet KlikDokter Mudahkan Pelayanan Kesehatan Digital dan Klaim
Selain itu di tahun 2022, penggunaan alat-alat digital yang berbasis AI dan analitik telah menambah jumlah leads yang didapat oleh AIA sebesar 30%, dibandingkan tahun 2021. Data ini menunjukkan kebermanfaatan teknologi terbaru dalam perkembangan perusahaan, terlebih lagi melalui jalur distribusi agensi.
Ke depannya, AIA akan terus berinovasi untuk memperdalam pengetahuan dan pemanfaatan AI untuk membantu jutaan keluarga di Indonesia untuk mencapai hidup yang lebih sehat, lebih lama, lebih baik.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
