kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.199   95,00   0,58%
  • IDX 6.984   6,63   0,09%
  • KOMPAS100 1.040   -1,32   -0,13%
  • LQ45 817   -1,41   -0,17%
  • ISSI 212   -0,19   -0,09%
  • IDX30 416   -1,10   -0,26%
  • IDXHIDIV20 502   -1,67   -0,33%
  • IDX80 119   -0,13   -0,11%
  • IDXV30 124   -0,51   -0,41%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,19%

Amvesindo: Investasi Modal Ventura Naik 14% di Kuartal I 2024


Kamis, 18 April 2024 / 20:15 WIB
Amvesindo: Investasi Modal Ventura Naik 14% di Kuartal I 2024
ILUSTRASI. Amvesindo mencatat investasi modal ventura mencapai US$ 310 juta per kuartal I-2024.


Reporter: Nova Betriani Sinambela | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Asosiasi Modal Ventura Untuk Start Up Indonesia (Amvesindo) mencatat investasi modal ventura mencapai US$ 310 juta per kuartal I-2024.

Nilai tersebut naik 14% secara tahunan (year on year/YoY) dari periode yang sama tahun sebelumnya sebesar US$ 270 juta. 

Wakil Ketua IV Amvesindo Rama Mamuaya menjelaskan walaupun pendanaan terhadap bisnis berkurang, namun ekosistem bisnis masih menunjukkan ketahanan. 

"Selama ini semua masih menunggu penurunan cost of capital (US interest rate) namun karena belum menunjukkan tanda-tanda penurunan di tahun ini maka beberapa investor mengambil langkah oportunistik untuk melakukan investasi secara strategis, di beberapa startup dengan model bisnis dan kekuatan finansial yang mumpuni," katanya kepada KONTAN, Kamis (18/4). 

Baca Juga: Pembiayaan Modal Ventura Turun pada Awal Tahun, Ini Penyebabnya

Rama yang juga Partner at DS/X Ventures, perusahaan investasi startup tahap awal yang berbasis di Singapura itu juga menyebut ada 34 investasi baru yang diumumkan. Jumlahnya naik dari periode yang sama tahun lalu sebesar 26 investasi yang diumumkan. 

Khusus untuk fintech, nilai investasi yang diberikan mencapai US$ 185 juta. Rama mengatakan di periode kuartal I tahun lalu hanya ada dua kesepakan investasi, namun di periode kuartal I tahun ini jumlahnya naik menjadi 10 kesepakatan investasi untuk fintech.

Sementara untuk investasi di luar fintech, Rama menyebut investasi di sektor insurance tech juga menunjukan tren positif dengan nilai sebesar US$ 45 juta, dan Climate tech termasuk Electric Vehicle sebesar US$ 43 juta. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×