Reporter: Issa Almawadi | Editor: Sanny Cicilia
JAKARTA. Bank ANZ Indonesia kembali mengadakan ANZ Corporate Customers Gathering. Acara yang mempertemukan nasabah-nasabah dari kalangan pengusaha menengah ini, diharapkan dapat menjadi nilai tambah bagi layanan ANZ.
Widya Permana, Head of Institusional Operations ANZ, mengatakan acara kali ini merupakan kerjasama antara bagian operasi dan komersial ANZ. “Tujuannya memperkenalkan layanan e-solutions, terutama dalam pemanfaatan produk trade finance," ucap Widya, Kamis (16/1).
Dalam kesempatan ini ANZ mengundang sekitar 50 nasabah yang berasal dari kalangan pengusaha menengah. Di ANZ, kategori usaha menegah merupakan perusahaan yang memiliki pendapatan sekitar Rp 150 miliar hingga Rp 1,5 triliun, untuk fasilitas pinjaman berkisar US$ 1 juta – US$ 20 juta.
Widya menambahkan, selama ini ANZ memang terus memperkalkan layanan e-solution yang berbasis penyampaian aplikasi melalui elektronik. Apalagi, masih banyak nasabah yang mengajukan aplikasi hingga pembayaran pajak secara konvensional.
Namun, Widya belum berani menargetkan pendapatan berbasis komisis (fee based income) dari layanan elektronik ini. "Untuk saat ini, yang penting adalah nasabah kami menggunakan layanan itu. Ini nilai tambah dari kami," terang Widya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News