Reporter: Galvan Yudistira | Editor: Rizki Caturini
JAKARTA. Pembelian kembali atawa buyback saham sebesar Rp 1,2 miliar diperkirakan akan berdampak pada penurunan aset dan ekuitas PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk.
Dalam keterbukaan informasi bank berkode emiten BJTM ini ke Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (11/1), menyatakan setelah proses buyback akan terjadi penurunan jumlah aset sebesar Rp 2,4 miliar menjadi Rp 50,15 triliun.
Selain itu, ekuitas perusahaan juga akan turun Rp 1,2 miliar menjadi Rp 7,01 triliun. Ferdian Satyagraha, Sekretaris Perusahaan Bank Jatim memastikan bahwa program buyback ini tidak akan memberikan dampak negatif pada kegiatan usaha bank.
“Ini bagian dari renumenasi yang diharapkan dapat mendorong dilakukan prudent risk taking. Sehingga diharapkan dapat meningkatkan kinerja bank nantinya,” ujar Ferdian dalam keterangan tertulis, Rabu (11/1).
Periode pembelian kembali saham ini dijadwalkan dilakukan pada 1 Februari 2017 sampai 1 Juni 2017. Peserta program buyback ini dikhususnya bagi direksi perusahaan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News