Reporter: Ferry Saputra | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Astra Financial, mencatatkan kinerja positif pada semester I-2024.
Direktur Astra sekaligus Director-in-Charge Astra Financial, Suparno Djasmin, menyampaikan bahwa perusahaan berhasil mencetak laba bersih sebesar Rp 4,1 triliun pada semester I-2024.
Nilai ini meningkat 8% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu, yang mencapai Rp 3,8 triliun.
Suparno menjelaskan bahwa peningkatan laba ini didukung oleh kinerja yang membaik di sektor pembiayaan.
Meskipun kondisi ekonomi pada 6 bulan pertama tahun ini sangat dinamis dan persaingan semakin ketat.
"Astra Financial tetap berupaya memberikan nilai tambah kepada pelanggan dengan mengedepankan pelayanan one-stop-solution," ujarnya dalam keterangan resmi, Rabu (21/8).
Baca Juga: Astra Financial Hadirkan Penawaran Menarik di GIIAS Surabaya 2024
Selain itu, Suparno juga merinci capaian kinerja dari lini bisnis yang dimiliki Astra Financial pada semester I-2024.
Sektor pembiayaan konsumen Astra Financial, yang terdiri dari FIFGROUP, ACC, dan TAF, berhasil menyalurkan pembiayaan baru senilai Rp 62,8 triliun. Nilai ini meningkat 5% dibandingkan periode yang sama pada 2023.
"Kontribusi laba bersih dari sektor pembiayaan roda dua (FIFGROUP) mencatatkan pertumbuhan sebesar 12%, menjadi senilai Rp 2,2 triliun," ujar Suparno.
Lebih lanjut, ia menyampaikan bahwa pembiayaan baru unit bisnis pembiayaan roda empat Astra Financial (ACC dan TAF) mencapai Rp 1,1 triliun pada semester I-2024, meningkat 2% dibandingkan dengan pencapaian pada periode yang sama tahun lalu.
Pada sektor pembiayaan alat berat (SANF dan KAF), kedua entitas ini telah menyalurkan pembiayaan sebesar Rp 6,2 triliun pada semester I-2024.
Angka ini mengalami peningkatan sebesar 10% dibandingkan periode yang sama tahun lalu, dengan kontribusi laba bersih dari segmen tersebut yang turut meningkat 7% secara Year on Year (YoY) menjadi Rp 97 miliar.
Baca Juga: Adira Finance Telah Terbitkan Obligasi dan Sukuk Senilai Rp 2 Triliun di 2024
Di sektor asuransi umum, Suparno mengatakan bahwa Asuransi Astra mencatat peningkatan laba bersih sebesar 11% YoY menjadi Rp 763 miliar pada semester I-2024, yang didorong oleh peningkatan pendapatan underwriting dan hasil investasi yang lebih tinggi.
Namun, pada sektor asuransi jiwa, Astra Life mencatatkan pendapatan premi bruto sebesar Rp 3 triliun pada semester I-2024, mengalami penurunan 3% dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya.
Berdasarkan data semester I-2024, Astra Financial mengelola aset sebesar Rp 196,2 triliun dan melayani 32,2 juta pelanggan di seluruh Indonesia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
