Reporter: Christine Novita Nababan | Editor: Sanny Cicilia
JAKARTA. Di tahun ini, PT Asuransi Jiwasraya (Persero) bercita-cita mempertebal produk asuransi dengan premi berkala menjadi 60%. Saat ini, produk asuransi premi tunggal atawa single premi masih dominan sebanyak 55% terhadap total pendapatan premi perusahaan asuransi pelat merah itu.
Pasalnya, Hendrisman Rahim, Direktur Utama Asuransi Jiwasraya bilang, penempatan dana produk asuransi jiwa dengan premi tunggal cenderung untuk jangka pendek. "Berbeda halnya dengan premi berkala yang berorientasi jangka panjang," ujarnya ditemui KONTAN, Senin (3/2).
Karenanya, untuk merealisasikannya, sambung Hendrisman, pihaknya akan lebih getol merilis produk asuransi jiwa unitlink dan tradisional. Paling sedikit ada dua produk yang tengah diracik untuk diluncurkan tahun ini. Penjualan produknya pun akan melalui kerja sama perbankan.
Tahun ini, Asuransi Jiwasraya mengincar pendapatan premi sebesar Rp 9,8 triliun. Sekitar 20% atau Rp 2 triliun di antaranya ditargetkan dari produk bancassurance atau dijual lewat kerja sama bank. Di 2013 lalu, perseroan berhasil meraup premi hingga Rp 1,59 triliun dari produk bancassurance.
"Kami optimistis, mengincar pertumbuhan premi minimal 30%. Pertama, karena permintaannya masih baik. Kedua, karena kami juga bermitra dengan bank, institusi keuangan yang jauh lebih besar dari asuransi," imbuh dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News