Reporter: Yuliani Maimuntarsih | Editor: Sanny Cicilia
JAKARTA. Bersaing dengan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan yang sifatnya wajib bagi warga negara, merupakan pekerjaan sulit bagi perusahaan asuransi. Oleh karena itu, bekerjasama dengan BPJS Kesehatan menjadi pilihan perusahaan asuransi.
Edi Yoga Prasetyo, Head of Emerging Consumers Business Allianz Life Indonesia, mengatakan pihaknya tertarik bekerjasama dengan BPJS Kesehatan. Manajemen Allianz masih memiliki pekerjaan rumah penting, yaitu menyodorkan produk yang akan melengkapi BPJS Kesehatan. "Kami masih belum mempunyai gambaran produk kongkret yang akan kami tawarkan," kata Edi, Rabu (15/1).
Prudential Life Assurance juga masih menggodok potensi produk yang akan ditawarkan untuk bekerjasama dengan BPJS Kesehatan lewat coordination of benefit (COB). "Kami sedang mengeksplorasi soal BPJS Kesehatan ini," kata William Kuan, CEO Prudential.
Sekadar mengingatkan, BPJS Kesehatan membuka peluang kerja sama dengan perusahaan asuransi komersial untuk menyediakan asuransi tambahan. Lewat asuransi tambahan ini, nasabah asuransi bisa memindahkan ruang perawatan rumah sakit ke kelas yang lebih tinggi.
Jika perusahaan asuransi komersial sudah bekerj sama dengan BPJS Kesehatan, urusan administrasi klaim akan berjalan secara otomatis. Namun apabila perusahaan asuransi komersial belum meneken COB dengan BPJS, urusan administrasi harus diselesaikan secara manual. Saat ini, baru Asuransi Jiwasraya dan InHealth yang sudah bekerjasama dengan BPJS.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News